Mohon tunggu...
Giant Sugianto
Giant Sugianto Mohon Tunggu... lainnya -

writer, illustrator, cartoonist and design graphic

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Manusia Setengah Dewa

14 Mei 2011   19:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:41 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menua adalah keharusan, sedangkan menjadi bijak adalah proses pengendapan dari apa yang dialami dan dipahami oleh bagian dari internal diri kita.

Tua tidak mesti bijak. Tua bahkan bisa jadi semakin menjadi. Menjadi pikun dan ringkih, mengiba kepada anak-anak di kemudian hari.

Saya kira kita tidak pernah sadar perjalanan umur ini, seringkali bahkan, saya tertegun ketika seorang teman memanggilku bapak. Saya yang masih fasih berdialog ala remaja terkadang baru sadar jika saya menghadapi klien atau lawan bicara yang jauh di bawah umur saya.

Perut yang tidak lagi padat, kulit yang tidak lagi berotot. Semua menua.

Kecepatan informasi dan kesibukan setiap hari sangat menyita perhatian kita pada diri kita sendiri. Pertumbuhan anak-anak yang cepat besar kadang mengagetkan kita sebagai orang tua.

Beruntung saya selalu memperhatikan perkembangan anak-anak. Setidaknya masih ada sisa waktu untuk sekedar bercengkrama danmenghabiskan waktu di akhir pekan. Setidaknya masih bisa mengamati tren yang selalu berganti mempengaruhi emosi anak-anak kita.

Ah, peduli amat dengan usia yang merambat pelan tapi pasti. Yang membedakanmanusia satu dengan manusia lainnya adalah kualitas hidup.

Karena Saya bukan manusia setengah dewa yang bisa mengendalikan takdir....

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun