Kenari menari di bawah remang bulan, sayapnya indah, sesekali mengepak, merentang jarak.
Rimba tergambar menghampar, dipayung bulan samar, sepucuk ranting mati melepas indah mimpi. kenari masih menari, berebut waktu memenangkan hati.
Gemulai gerak diujung dahan tetiba berhamburan tersapu angin.
Kenari bersayap indah, hinggap pada dahan lainnya.
Menari lagi. Terdengar nyayian suara parau kenari jantan, berburu remang diujung dahan.
Melompat-lompat hangat meraih hasrat, tertahan pada rimbun daun, kenari berlari melepas bayang disemak-semak buram, jatuh dalam cumbu lalu terbang melayang girang.
Kini tak nampak tarian lagi, padahal malam masih menanti. mata kenari berbinar-binar,
Hanya kenari yang mengerti jika hatinya sedang menari berkali kali.
02102021
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI