Liga Inggris menjadi banyak impian bagi hampir seluruh pesepakbola dunia. Bermain di liga yang dianggap sebagai pusat sepak bola menjadi kebanggaan tersendiri bagi beberapa pemain sepak bola. Sebut saja Cristiano Ronaldo, Kevin De Bruyne, Mohammed Salah, dan masih banyak lagi pemain yang meraih kesuksesan di liga Inggris.
Meski begitu, tidak semua pemain akan mampu beradaptasi dengan kerasnya persaingan liga dan juga cuaca di Britania raya. Setiap pemain yang gagal beradaptasi akan menjadi penghangat bangku cadangan atau memilih pergi untuk menemukan menit bermain. Beberapa pemain berikut dirasa gagal bersaing yang membuat mereka kehilangan tempat di tim utama dan memilih keluar untuk menemukan kembali permainan terbaiknya. Siapa sajakah mereka? mari kita simak.
1. Tammy Abraham
Tammy Abraham merupakan produk akademi Chelsea. Ia mulai dikenal saat Ia berhasil membawa Aston Villa naik ke Premier League yang membuat manajer Chelsea saat itu Frank Lampard memasukkan nama Tammy Abraham untuk mengarungi musim 2019/2020. Bersama The Bluses sebenarnya Tammy masih mendapat menit bermain, namun saat Frank Lampard digantikan oleh Thomas Tuchel, posisi Tammy semakin tergeser. Apalagi dengan kedatangan Timo Werner dan juga Romelu Lukaku.
Pada saat Lukaku datang, Tammy memutuskan untuk henkang dan menerima tawaran dari AS Roma. Jose Mourinho yang menjadi manajer AS Roma saat ini memang sangat menginginkan Tammy Abraham untuk menggantikan posisi Edin Dzeko yang hengkang ke Inter Milan.
Keputusan Tammy meninggalkan Chelsea cukup tepat. Ia dapat kembali menemukan permainan terbaiknya bersama AS Roma. Bahkan sempat beberapa kali Ia masuk dalam pemanggilan timnas Inggris untuk FIFA Matchday. Bersama AS Roma Tammy Abraham menorehkan 15 gol serta 3 assist. Catatan tersebut dinilai cukup baik mengingat ini adalah musim pertama seorang Tammy bersama klub asal ibukota Italia tersebut.
2. Memphis Depay
Nama Memphis Depay menjadi pusat perhatian setelah Van Gaal mendatangkan winger muda dengan mahar 25 juta pounds atau setara Rp486 miliar dari PSV pada 2015 silam. Kala itu Depay memang sedang naik daun bersama juga PSV. Di usia yang terlalu muda, Ia gagal mendapat tempat di skuad Manchester United kala itu.