Mohon tunggu...
Ghozi Yoga
Ghozi Yoga Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Inovasi Tempat Cuci Tangan Sistem Injak, Bentuk Kontribusi Mahasiswa KKN Tematik Undip di Desa Piasa Kulon

21 November 2021   16:40 Diperbarui: 21 November 2021   16:44 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyumas (19/11) -- Pada masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, tidak menghalangi Universitas Diponegoro untuk memberdayakan dan mengabdi kepada masyarakat dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan mengajak mahasiswa ikut serta pada kegiatan KKN tersebut. 

Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Diponegoro (UNDIP) Tahun 2021 berkolaborasi dengan UNICEF Indonesia yang mengangkat tema tentang "Sinergisitas antara Akademisi dan Pemerintah dalam Mendukung Pencapaian SDGs Melalui Percepatan Vaksinasi serta Pencegahan Penularan COVID-19 di Provinsi Jawa Tengah" di Desa Piasa Kulon, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas melakukan pengabdian masyarakat mulai 18 Oktober -- 28 November 2021.

Pada tempat-tempat berkumpul warga di Desa Piasa Kulon khususnya di di komplek Pasar Piasa Kulon dan di Masjid Riyadul Mukhlisin RT 01/04 Desa Piasa Kulon belum banyak dilengkapi tempat cuci tangan yang lengkap padahal pada tempat-tempat tersebut sangat sering terjadi interkasi/kegiatan sehingga resiko penyebaran COVID-19 pada tempat tersebut cukup tinggi. 

Oleh karena itu perlu adanya penyedian tempat cuci tangan lengkap pada tempat-tempat tersebut.Kemudian kesadaran masyarakat terhadap protokol cenderung sudah mulai diabaikan sehingga perlu adanya himbauan kembali agar masyarakat tetap patuh senantiasa ingat untuk melakukan protokol kesahatan yang berlaku. 

Mahasiswa KKN Tematik Undip X Unicef  memiliki ide kreatif sebagai upaya dalam pencegahan penularan Covid-19 dengan menciptakan alat tempat cuci tangan dengan sistem injak. Sehingga diharapkan dengan adanya alat tersebut dapat mencegah penyebaran virus corona melalui perpindahan tangan. Selain itu pada tempat cuci tangan tersebut juga dilengkapi dengan himbauan protocol kesehatan dan langkah-langka mencuci tangan yang benar.

Dokpri
Dokpri

Harapan dengan diadakanya program ini adalah dapat meningkatkan kesadaran atau kebiasaan masyarakat agar selalu mencuci tangan di era pandemic Covid 19 ini, menerapkan perilaku hidup bersih sehat, mengetahui tata cara mencuci tangan dengan sabun yang baik dan benar serta meminimalisir kemungkinan penyebaran virus ketika mencuci tangan di wilayah Desa Piasa Kulon khususnya di Pasar Piasa Kulon dan di Masjid Riyadul Mukhlisin. 

Sesi penyerahan alat tempat cuci tangan dengan sistem injak yang dilengkapi himbauan protokol kesehatan diserahkan pada 19 November 2021 kepada Kepada Kepala Desa Piasa Kulon dan Ketua Takmir Masjid Riyadul Mukhlisin.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun