Akhir bulan lalu sosial media sempat dihebohkan oleh merebaknya berita tentang seorang influencer bernama Gebby Vesta yang mengadakan pesta di sebuah villa di Jimbaran, Bali. Pesta tersebut kabarnya dihadiri oleh lebih dari 30 orang. Hal ini membuat seorang Youtuber asal Bali, Harry Hexa berang karena Gebby dianggap terang-terangan melanggar PSBB yang ditetapkan pemerintah.
Tanggal 27 Mei 2020 silam, akhirnya Harry Hexa melaporkan Gebby ke polisi adat Jimbaran. Bermula dengan surat terbuka di akun instagramnya yang memiliki pengikut puluhan ribu pengguna, Harry Hexa meminta agar polisi adat Jimbaran dapat menindak tegas Gebby atas tindakannya tersebut. Hal ini ia lakukan karena khawatir bahwa tindakan Gabby tersebut dapat ditiru oleh orang-orang lain mengingat Gabby sendiri adalah seorang instagram influencer dengan banyak pengikut.
Menerima panggilan dari desa adat setempat, perempuan transgender Gabby Vesta ini tidak langsung mengakui kesalahannya. Selama beberapa minggu ia sempat berkelit dan menyangkal bahwa ia tidak mengadakan pesta, hanya kumpul kecil dengan para sahabatnya. Namun Harry Hexa kembali memviralkan sebuah video di mana ia mendatangi villa tempat diadakannya pesta tersebut dan mewawancarai beberapa tetangga di sekitar. Bukti-bukti yang dikumpulkan oleh Youtuber muda Harry Hexa ini akhirnya menjadi penguat yang membuat Gabby tidak dapat lagi mengelak.
Setelah melalui proses panjang dan berbelit, akhirnya Gabby Vesta pun dipanggil ke kantor desa adat setempat. Meski lagi-lagi berkelit dan menghindar untuk segera memenuhi panggilan, akhirnya di awal Juni yang lalu, Gabby Vesta datang dan membacakan permintaan maafnya. Harry Hexa yang datang ke lokasi tersebut pun merekam sebuah video yang ia unggah ke akun instagramnya sebagai klarifikasi bahwa masalah sudah selesai.
Meski berasal dari Bandung, Harry Hexa telah tinggal cukup lama di Bali dan merasa ia adalah pemuda setempat. Kepeduliannya untuk menegakkan aturan PSBB adalah sesuatu yang patut dicontoh oleh para influencer lain. Sebab sebagai orang dengan pengikut puluhan ribu di sosial media, ia arus menyadari betul bahwa tindakannya dapat menginspirasi orang lain untuk melakukan hal yang sama, baik dan buruk. Sayang, hal ini tidak disikapi dengan obyektif oleh Gabby. Ia malah merasa bahwa Harry Hexa menyerangnya dan hanya mencari panggung.
Ini terbukti dari sikap Gabby yang langsung menghindari Harry Hexa di hari ia membacakan pernyataan maaf di Kantor Desa Adat Jimbaran. Harry Hexa yang berniat berbincang dan menyalami Gabby tak berhasil menemuinya karena Gabby terburu-buru pulang begitu selesai bersalaman dengan Polisi Adat Jimbaran.Â
Di masing-masing akun sosial medianya, baik Harry Hexa maupun Gabby sepertinya belum menemukan titik damai. Masalah antara keduanya yang bermula jauh sebelum peristiwa pesta di villa ini membuat keduanya seperti terus bersiteru tanpa akhir. Apakah setelah kejadian ini Gabby akhirnya meminta maaf dan berdamai?
