Mohon tunggu...
Ghoni ImamAbdul
Ghoni ImamAbdul Mohon Tunggu... Security - Jurnalis

Jurnalis tidak hidup dengan kata-kata saja, meski terkadang harus memakannya.

Selanjutnya

Tutup

Sosok

DPP LDII Gelar Rakornas: Tangkap Dinamika Politik Nasional Melalui Diplomasi Kopi

21 September 2024   15:10 Diperbarui: 21 September 2024   15:13 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kompasiana | Jakarta -- Merespons dinamika politik yang kian memanas menjelang Pilkada Serentak 2024 dan peralihan kepemimpinan nasional, DPP LDII menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang berlangsung di Grand Ballroom Minhajurrosyidin, Jakarta, pada 20-22 September 2024. Acara ini dihadiri oleh pengurus harian DPW LDII dari 37 provinsi di seluruh Indonesia.

Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, dalam sambutannya menegaskan pentingnya komunikasi antara pengurus pusat dan daerah untuk menjaga keselarasan dalam mengimplementasikan kebijakan DPP LDII hingga tingkat kecamatan dan kelurahan. "Rakornas ini penting untuk memastikan tidak ada kesenjangan informasi antara DPP dan DPW, terutama dalam menghadapi tantangan politik seperti Pilkada dan peralihan kepemimpinan nasional," ujarnya.

Foto : ghoni
Foto : ghoni

KH Chriswanto juga mengingatkan pentingnya menjaga netralitas rumah ibadah dalam kampanye politik, sejalan dengan larangan yang telah disosialisasikan oleh KPUD. Ia menekankan bahwa LDII, sebagai bagian dari elemen bangsa, memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masa transisi kepemimpinan ini.

Salah satu pendekatan yang ditonjolkan dalam Rakornas kali ini adalah pentingnya silaturahim dan komunikasi informal. "Silaturahim itu ibadah sekaligus solusi untuk mengatasi hambatan komunikasi. Melalui diplomasi kopi, suasana bisa dibuat lebih cair sehingga solusi atas berbagai persoalan kebangsaan dapat ditemukan secara lebih santai," ungkap KH Chriswanto.

Foto : ghoni
Foto : ghoni

Dalam sesi "Angkringan NKRI" yang digelar sebelum Rakornas, KH Chriswanto memberikan contoh langsung dengan menjadi barista bagi para peserta, menunjukkan bahwa diplomasi bisa dimulai dari hal-hal sederhana, seperti secangkir kopi. (Ghoni) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun