Netral dalam Pilkada, DPD LDII Karanganyar Terima Kunjungan Paslon Bupati dan Wakil Bupati

Kompasiana | Karanganyar -- Dalam rangka menyambut Pilkada Serentak 2024, Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Karanganyar menerima kunjungan dari pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati. Pasangan Ilyas Akbar Almadani dan Tri Haryadi, serta sebelumnya Robert Christanto dan Adhe Eliana, melakukan kunjungan di aula Komplek Masjid Baitul Karim, Tegal Gede, Karanganyar, pada Rabu malam (18/9/2024).

Kunjungan ini menjadi bagian dari sosialisasi kedua pasangan kepada masyarakat dan organisasi lokal di Karanganyar. DPD LDII, melalui ketuanya, H. Sudarmanto, menyatakan bahwa LDII menyambut baik kunjungan tersebut. Meskipun demikian, LDII menegaskan bahwa mereka akan tetap menjaga netralitas dalam kontestasi politik ini, tanpa berpihak pada salah satu calon.

Foto : ghoni

"Netralitas LDII bukan berarti kami tidak peduli atau tidak berperan dalam proses demokrasi. Kami selalu menyambut siapa pun yang datang dan meminta doa, dan doa akan kami panjatkan untuk semua," ujar Sudarmanto. Ia menambahkan bahwa LDII mendorong seluruh anggotanya untuk tetap berpartisipasi dalam Pilkada dan tidak bersikap golput.

Sudarmanto menegaskan, sikap netral LDII merupakan wujud komitmen menjaga kerukunan dan persatuan di tengah suasana politik yang kian memanas. Selain itu, LDII juga berharap Pilkada 2024 di Karanganyar dapat berjalan damai dan sukses.

Foto ; ghoni

Kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati yang berkunjung diusung oleh berbagai partai politik. Pasangan Robert Christanto dan Adhe Eliana mendapat dukungan dari partai besar seperti PDIP, Gerindra, PKS, dan Perindo. Sementara itu, Ilyas Akbar Almadani dan Tri Haryadi didukung oleh koalisi besar yang terdiri dari 15 partai, termasuk Golkar, Demokrat, PKB, dan PAN. Keduanya telah resmi mendaftarkan diri di KPU Kabupaten Karanganyar pada Rabu (28/8/2024) lalu. 

Dengan tetap mempertahankan sikap netral, LDII berharap dapat turut menjaga stabilitas sosial di tengah dinamika politik yang berlangsung. Organisasi ini juga berkomitmen untuk mendukung jalannya demokrasi yang sehat dan damai. (Ghoni)