Â
Kompasiana | Karanganyar - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Karanganyar berlangsung dengan penuh khidmat pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Upacara bendera yang digelar di Alun-Alun Kabupaten Karanganyar ini dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi.
Dalam upacara tersebut, hadir sejumlah pejabat penting, termasuk Ketua DPRD Karanganyar Bagus Selo, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold HY Kumontoy, dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karanganyar. Selain itu, ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) serta anggota Ormas LDII dan organisasi lainnya turut meramaikan kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Timotius Suryadi menegaskan bahwa peringatan kemerdekaan kali ini merupakan momen penting untuk menggugah semangat nasionalisme, patriotisme, dan rasa kebangsaan. "Upacara ini harus menjadi momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, serta meningkatkan semangat gotong royong dalam membangun Kabupaten Karanganyar," ujarnya.
Timotius juga mengajak seluruh masyarakat Karanganyar untuk terus bekerja keras dan berkontribusi dalam pembangunan daerah, menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi kemajuan wilayah. Ia menekankan pentingnya tema peringatan HUT RI ke-79 tahun ini, "Nusantara Baru, Indonesia Maju," yang diharapkan menjadi panggilan untuk bersatu dan berkolaborasi demi mewujudkan Indonesia yang lebih baik.
Lebih lanjut, Timotius mengungkapkan bahwa pada tahun 2024 ini, Kabupaten Karanganyar berhasil meraih berbagai prestasi di tingkat nasional, salah satunya adalah peringkat kedua dalam kinerja terbaik SPBU dengan standar pelayanan minimal kategori Kabupaten dari Kementerian Dalam Negeri. "Prestasi ini menunjukkan bahwa semangat kebersamaan, gotong royong, dan komitmen kuat dapat menghasilkan kemajuan yang signifikan bagi Karanganyar," tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPD LDII Kabupaten Karanganyar, H. Sudarmanto, dalam kesempatan yang sama menyampaikan pentingnya menjaga nilai-nilai kebangsaan. "Negara ibarat kapal besar, jika kapal tersebut oleng atau rusak, semua penumpangnya, termasuk kami di LDII, akan terkena dampaknya. Maka, kita patut bersyukur atas nikmat kemerdekaan ini dan mengisinya dengan pembangunan iman, takwa, serta infrastruktur teknologi," ujarnya.
Pj Bupati Timotius Suryadi menutup pidatonya dengan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus memelihara kesatuan dan mengembangkan semangat gotong royong, sehingga semangat kemerdekaan yang dirayakan setiap tanggal 17 Agustus dapat mewujudkan masyarakat Karanganyar yang lebih maju, kompetitif, dan harmonis. (ghoni)Â
