Mohon tunggu...
R. Bindoeng
R. Bindoeng Mohon Tunggu... Seniman - Pembual

Seorang lelaki berpostur kecil. Banyak yang menjuluki dengan 'pria menjengkelkan'. Usil, suka menulis keusilan dengan puisi, prosa, cerpen, catatan dkk. Pegiat di Majelis Tobung Sastra.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Surat Kang Azza 1

1 Februari 2021   09:10 Diperbarui: 25 Januari 2023   12:32 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Membaca keresahan-keresahan yang kau jadikan surat.Aku jadi ngeri, Kang
Aku menyimak penyampaian seorang alim yang sedikit berbeda dengan suratmu perihal usia bumi yang berusia renta.
Ketabahannya itu sudah sejak dari dulu, Kang
Dan yang kusimak, bumi malah sering minta izin pada Tuhan
Agar memberi kebebasan pada seluruh yang menjadi bagian dari tubuhnya
Untuk berinteraksi dengan manusia semacam saya.
Ubannya ternyata bukan pertanda lemah, kang.
Namun lebih berupa dendam kepada serombongan orang
Yang lupa meletakkan hatinya seperti yang kau kata.

Aku harap, kau sering bersemoga, kang.
Aku suport dengan amin yang mendalam.

Sulbar, 01 02 21.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun