Mohon tunggu...
ghaitsazaena
ghaitsazaena Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaruh Media Sosial Terhadap Akhlak Anak : Dampak Positif dan Dampak Negatif

13 Desember 2024   06:31 Diperbarui: 13 Desember 2024   06:31 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pengaruh Media Sosial Terhadap Akhlak Anak: Dampak Positif dan Negatif

Media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita, termasuk anak-anak. Platform-platform seperti TikTok, Instagram, dan YouTube menawarkan dunia yang luas dengan berbagai informasi dan hiburan. Namun, di balik kemudahan akses ini, terdapat dampak yang perlu diperhatikan, terutama terhadap perkembangan akhlak anak.

Dampak Positif
 1. Pengembangan Diri: Media sosial bisa menjadi sumber inspirasi dan pengetahuan baru. Anak-anak dapat belajar hal-hal baru, mengembangkan minat dan bakat, serta terhubung dengan komunitas yang memiliki minat serupa.
 2. Perluas Jaringan: Media sosial memungkinkan anak berinteraksi dengan teman-teman dari berbagai latar belakang, memperluas wawasan dan meningkatkan kemampuan sosial.
 3. Kreativitas: Banyak platform media sosial yang mendorong kreativitas anak, seperti membuat video, menggambar, atau menulis.

Dampak Negatif
1. Perilaku Negatif: Paparan konten yang tidak sesuai usia, seperti kekerasan, pornografi, atau ujaran kebencian, dapat memicu perilaku negatif pada anak.
 2. Kecanduan: Penggunaan media sosial yang berlebihan dapat menyebabkan kecanduan, mengganggu waktu belajar, tidur, dan aktivitas sosial lainnya.
 3. Perbandingan Diri: Anak-anak sering membandingkan diri dengan orang lain di media sosial, yang dapat memicu perasaan rendah diri dan tidak percaya diri.
 4. Cyberbullying: Anak-anak bisa menjadi korban atau pelaku cyberbullying, yang dapat berdampak buruk pada kesehatan mental mereka.

Tips Meminimalisir Dampak Negatif
 1. Batasi Waktu Penggunaan: Atur jadwal penggunaan media sosial yang jelas dan konsisten.
 2. Awasi Konten: Pantau konten yang diakses anak dan blokir konten yang tidak sesuai.
 3. Ajarkan Kritis: Ajarkan anak untuk berpikir kritis dan tidak mudah percaya pada semua informasi yang ada di media sosial.
 4. Berkomunikasi: Ciptakan suasana yang terbuka untuk berkomunikasi dengan anak tentang penggunaan media sosial.
 5. Jadilah Contoh: Orang tua perlu menjadi contoh yang baik dalam penggunaan media sosial.

Kesimpulan
Media sosial adalah alat yang ampuh, namun penggunaannya harus bijak. Sebagai orang tua, kita memiliki peran penting dalam membimbing anak-anak agar dapat memanfaatkan media sosial secara positif dan meminimalisir dampak negatifnya. Dengan pengawasan dan komunikasi yang baik, media sosial dapat menjadi alat yang bermanfaat bagi perkembangan anak.
Penting: Artikel ini bersifat umum dan tidak menggantikan konsultasi dengan ahli. Setiap anak memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga pendekatan yang tepat juga akan berbeda.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun