Mohon tunggu...
Humas Lapas
Humas Lapas Mohon Tunggu... Polisi - Staff Humas Lapas Pemuda kelas IIA Madiun

Suka menulis hal-hal positif. Dimulai dari beripikir positif.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Maksimalkan Pembinaan, Lapas Pemuda Madiun Lakukan Kerja Sama dengan 3 Stakeholder

21 Februari 2023   09:18 Diperbarui: 21 Februari 2023   09:21 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MADIUN -- Pembinaan mental dan spiritual untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun terus dimaksimalkan. Hal ini dibuktikan dengan dilakukannya perjanjian kerja sama (PKS) antara Lapas Pemuda Madiun, dengan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Fattah Temboro Magetan, Yayasan Indonesia Bangkit Bersinar (YIBB - RSM) dan Lembaga Kesejahteraan Sosial "Rumah Asa" (Rasha).

Penandatanganan PKS dilakukan secara simbolis oleh Kalapas Pemuda Madiun, Ardian Nova dengan Perwakilan Ponpes Al-Fattah Temboro, K.H Anwar Mukhlis, Lc, MA, Perwakilan YIBB, Pdt. Harun, dan Ketua Lembaga Rasha, Imas Mariyati.

Humas Lapas
Humas Lapas

PKS dengan Ponpes Al-Fattah Temboro Magetan dilakukan guna membina kerohanian WBP yang memeluk agama Islam. Untuk PKS dengan YIBB - RSM, dilakukan guna menunjang pembinaan kerohanian WBP pemeluk agama Kristen. Sedangkan PKS dengan Lembaga Rasha untuk pembinaan melalui konseling bagi WBP yang memerlukan penanganan khusus.

Kalapas Ardian berharap, dengan adanya PKS ini akan menjadi pengikat bahwa Lembaga yang bekerja sama dengan Lapas Pemuda Madiun memiliki kewajiban yang sama untuk mengarahkan para WBP ke jalan yang benar.

"Kita disini memiliki tanggung jawab yang sama. Hanya mungkin berbeda-beda tetapi saling melengkapi. Harapannya para WBP bisa kembali ke jalan yang benar dan menjadi manusia bermanfaat. Harapan sayapun ini bisa menjadi amal ibadah kita," tutur Kalapas di Ruang Teleconference Gedung I, Senin(20/2/2023). (Humas Lapas Pemuda Madiun)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun