MADIUN -- Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun memperingati Isra Mi'raj 1444 H/2023 M dengan menggelar pengajian umum oleh Kyai Saiin dari Ngawi. Kegiatan diikuti oleh seluruh Petugas dan para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Masjid At-Taubah, Senin(20/2/2023) pagi.
Kalapas Ardian Nova yang hadir secara langsung, menjelaskan tujuan diadakannya kegiatan tersebut agar para WBP yang mayoritas beragama muslim dapat meneladani kisah Rasullulah dalam peristiwa Isra Mi'raj.
"Kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW ini menjadi contoh bagi umat-Nya untuk taat pada perintah-perintah Allah SWT. Semoga kegiatan ini menjadi momentum peningkatan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT," tuturnya.
Sementara itu, Kyai Saiin dalam kotbahnya menjelaskan perjalanan Kanjeng Nabi Muhammad SAW yang mendapatkan wahyu untuk menjalankan sholat, yang menjadi media perantara antara manusia dengan Allah SWT.
"Sholat itu bentuk berbicara dengan Allah. Kalau sering sholat berarti dekat dengan Allah SWT. Jangan sampai pas dipundut kaliyan Gusti Pangeran baru menyesal. Mula sakniki monggo, sholat seng tenanan. Mangke njenengan ngunduh pas neng akhirat," ujarnya.
Selain amal saleh, Kyai Saiin juga menghimbau agar para warga binaan melaksanakan amal jariyah. Dengan memberikan sedekah harta di jalan Allah SWT.
"Ada Mushola dibangun, memberikan sedekah. Ada Masjid dibangun, sedekah. Ada Pondok Pesantren dibangun, sedekah. Insya Allah, dengan kita sedekah, akan kembali berlipat-lipat. Seng ikhlas, mengko diijoli Gusti Pangeran," tambahnya.
Pengajian ditutup dengan Ustad yang mendoakan para Petugas dan WBP agar dapat menjalani kehidupan sehari-hari dengan menjalankan amal saleh dan amal jariyah. (Humas Lapas Pemuda Madiun)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H