MADIUN -- Lapas Pemuda Madiun adakan Upacara Pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Dalam Rangka Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-58 pada Rabu(23/3/2022)pagi. Kegiatan yang digelar di Lapangan tersebut diikuti oleh seluruh petugas Lapas dan perwakilan warga binaan pemasyarakatan.
Dalam sambutannya, Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka.KPLP), Sastra Irawan memaparkan, berdasarkan arahan saat zoom meeting dari Ditjenpas, rangkaian kegiatan akan diisi dengan pertandingan olahraga dari berbagai cabor seperti Voly, Tenis Meja, Sepakbola dan Tarik Tambang. Pemenang dari setiap lomba akan mendapatkan hadiah yang telah disiapkan petugas, berupa makanan instan dan perlengkapan mandi.
"Jadi hadiahnya berupa kebutuhan mereka sehari-sehari. Bentuk penghargaan kepada pemenang yang hadiah bisa dipakai bareng-bareng untuk mereka. Karena posisi mereka saat ini lebih membutuhkan barang-barang tersebut," tuturnya saat ditemui Humas Lasdaun di Ruangan Ka.KPLP.
Dari sebanyak 1.469 warga binaan, telah dipilih sebanyak 50 warga binaan yang dibagi menjadi 5 kontingen. Mereka merupakan perwakilan dari Blok Airlangga, Blok Brawijaya Atas, Blok Brawijaya Bawah dan Blok Cakraningrat. Bahkan, kontingen Petugas juga ada untuk memeriahkan kegiatan tersebut.
"Nanti ada kontingen dari petugas. Pekan olahraganya melibatkan dari WBP dan Petugas. Untuk yang memeriahkan ada tarik tambang, ini momen untuk membentuk keakraban. Yang jelas tujuan dari olahraga sendiri adalah kesehatan, yang utama itu, juga guyub rukunnya. Banyak target yang diambil baik personal maupun kolektif," ungkapnya.
"Ini baru Voly. Nanti secara bergantian mulai besok. Masing-masing koordinator cabang yang dipertandingkan mulai bekerja," tambahnya.
Ka.KPLP Sastra berharap agar warga binaan melaksanakan kegiatan olahraga bukan hanya saat ada pertandingan atau peringatan tertentu saja. Tetapi rutin dilakukan setiap hari untuk menjaga tubuh tetap fit.