Universitas Pendidikan Indonesia mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG’s Desa” pada pelaksanaan KKN Tematik tahun 2022. SDG’s Desa memiliki 18 tujuan yang diharapkan mampu memberi hasil berupa arah perencanaan pembangunan desa yang berbasis kondisi faktual di desa tersebut.
Desa tanpa kemiskinan merupakan salah satu tujuan dari SDG’s Desa, yang mana salah satu kelompok yang mendapatkan tema dengan tujuan tersebut adalah kelompok 85. Untuk mencapai tujuan desa tanpa kemiskinan, kelompok 85 mengadakan kegiatan sosialisasi mengenai alur pembuatan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Kegiatan ini telah dilaksanakan di Kantor RW 14 Kelurahan Cigugur Tengah, Kota Cimahi. (01/08/2022)
KIP merupakan salah satu program bantuan tunai dari pemerintah dalam bidang pendidikan yang bertujuan untuk meringankan biaya personal pendidikan, mencegah kemumgkinan peserta didik putus sekolah hingga menarik siswa putus sekolah akibat kesulitan ekonomi agar kembali mendapatkan pendidikan. Bantuan ini ditujukan bagi anak usia 6 hingga 21 tahun untuk mendapatkan layanan pendidikan hingga menyelesaikan satuan pendidikan menengah.
Selain alur pembuatan KIP, disampaikan juga mengenai alur pendaftaran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang mana menjadi syarat pendaftaran KIP, serta dilakukan sesi tanya jawab seputar materi yang telah disampaikan atau hal-hal yang menyangkut bantuan dari pemerintah. Sosialisasi disampaikan oleh Luthfi Aulia Saleh S.Tr.Sos staff Pusat Kesejahteraan Sosial (PUSKESOS) Kelurahan Cigugur Tengah dan dihadiri oleh perwakilan ibu-ibu PKK, Ketua RT, dan Ketua RW 14 Kelurahan Cigugur Tengah.
Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman warga mengenai alur pembuatan Kartu Indonesia Pintar (KIP) serta mewujudkan desa tanpa kemiskinan melalui pemanfaatan bantuan pemerintah dalam bidang pendidikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H