Mohon tunggu...
Geridzho
Geridzho Mohon Tunggu... Mahasiswa - Humble to skyrochket

Saya seorang Manusia setengah dewa, juga seorang pemalas yang punya banyak mimpi.

Selanjutnya

Tutup

Home Pilihan

Pesan untuk Tetap Kuat

26 November 2024   01:04 Diperbarui: 26 November 2024   01:07 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Home. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hidup memang tidak selalu berjalan seperti yang kita harapkan. Kadang, perubahan datang begitu cepat, meninggalkan luka dan kebingungan yang sulit dilupakan. Bagi seorang perempuan yang tinggal dengan ibu tiri, apalagi harus menghadapi sikap dingin seorang ayah yang terjebak dalam dilema, situasi ini terasa seperti ujian yang tak ada habisnya.

Namun, di tengah semua itu, ada hal penting yang perlu diingat: kamu lebih kuat dari yang kamu kira.

Memahami Situasi Ayah

Ayah mungkin terlihat dingin atau bahkan terkesan menjauh, tapi sikap itu sering kali bukan karena ia tidak peduli. Sebagai manusia, ayah juga memiliki beban emosional yang harus ditanggung. Kehilangan pasangan hidup, tekanan untuk menjaga keluarga tetap utuh, dan kebutuhan untuk menyeimbangkan hubungan baru dengan ibu tiri adalah hal-hal yang berat baginya.

Memahami bahwa ayah juga manusia dengan segala keterbatasannya bisa menjadi langkah awal untuk meredakan rasa kecewa. Meskipun sulit, berusaha memaafkan atau memberikan ruang baginya untuk mengatasi dilema adalah tindakan yang mencerminkan kedewasaanmu.

Berikan Kesempatan kepada Ibu Tiri

Ibu tiri sering kali menghadapi prasangka sebelum mereka benar-benar dikenal. Tidak semua ibu tiri seperti yang digambarkan dalam cerita dongeng. Beberapa dari mereka benar-benar ingin memberikan yang terbaik bagi keluarga baru mereka, meskipun caranya mungkin belum sesuai harapanmu.

Berikan dirimu kesempatan untuk mengenalnya lebih dalam. Meski sulit, membangun hubungan yang sehat dengan ibu tiri bisa mengurangi beban emosional yang kamu rasakan. Ingat, kehadirannya bukan untuk menggantikan ibumu, melainkan untuk menjadi pendamping ayahmu yang juga sedang berjuang.

Jangan Lupa Merawat Diri Sendiri

Di tengah semua kekacauan emosi, penting untuk tidak melupakan dirimu sendiri. Carilah cara untuk melampiaskan perasaan---entah itu melalui menulis, bercerita kepada teman, atau bahkan berkonsultasi dengan profesional jika diperlukan.

Berbicara dengan seseorang yang kamu percaya tentang perasaanmu bisa membantumu melepaskan beban. Ingat, tidak ada yang salah dengan merasa sedih, kecewa, atau marah. Yang terpenting adalah bagaimana kamu mengelola emosi tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun