Hal penting dalam sebuah produk Kemasan yang menarik memang adalah yang dijual di pasaran, karena produk yang ditampilkan kemungkinan hanya memiliki waktu beberapa detik untuk dilirik konsumen. Karena sesungguhnya tampilan kemasan yang menarik akan memberi kesan tersendiri bagi para konsumen dalam menentukan keputusannya untuk membeli atau tidak membeli suatu produk. Maka dari itu perlu diperkuat rasa secara viual kemasan untuk menarik sebanyak mungkin indera visual konsumen, seperti yang dilakukan oleh Geri Prio Sambodo, mahasiswa Manajemen Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.
Dalam pendampingan kegiatan tersebut, dosen pembimbing lapangan ini di bawah bimbingan bapak Angga Dutahatmaja, S.Kom, MM,. Ia melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Selama 12 hari mulai 29 Oktober 2022 di Wisata Kampung Kelengkeng, Desa Simoketawang, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo. Ia berkolaborasi dengan Ibu-ibu Asmani Kelasi Desa Simoketawang selaku mitra sasaran dari kegiatan ini dan sekaligus pelaku UMKM yang mengelola berbagai macam produk olahan kelengkeng di Desa Simoketawang, salah satunya adalah produk Kopi Kelengkeng yang saat itu belum kemasan menarik untuk terjun ke pasaran dan dijual secara luas.
Melalui program KKN ini, Geri membantu dalam proses pembuatan desain logo dan kemasan yang unik untuk produk olahan kopi kelengkeng beserta alasan filosofis yang menarik dibaliknya dan tidak lupa juga memberikan penyuluhan kepada mitra ibu-ibu Asman untuk menambah pengetahuan mereka terkait pentingnya sebuah logo dan kemasan yang bagus dalam sebuah produk agar bisa menarik konsumen untuk membeli. Karena selain rasa, tampilan visual juga menjadi hal penting sebuah produk untuk menarik minat beli seorang konsumen ditengah banyaknya beredar produk sejenis di pasaran saat ini.
Dari hasil kegiatan yang dilaksanakan, Produk kopi kelengkeng memiliki logo dan kemasan baru yang lebih menarik beserta alasan filosofis yang bagus didalamnya. Tak lupa juga telah dimasukkannya beberapa konten perizinan yang wajib bagi sebuah kemasan Kegiatan pendampingan produk khas desa ini mendapatkan respon yang positif dari pihak Ibu-Ibu Asmani Kelasi Desa Simoketawang, yang diwakili oleh Ibu Carik. Dalam ungkapanya, beliau mengatakan bahwa, “saya sangat berterimakasih dengan adanya program ini, khusus nya untuk kegiatan pendampingan produk desa yang dilakukan oleh tim, sehingga kami memiliki brand baru dan desain logo serta kemasan produk baru. Harapanya dengan adanya brand dan desain kemasan baru tersebut dapat meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung ke Kampung Wisata Kelengkeng di Desa Simoketawang sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar Desa Simoketawang.”
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H