Orang-orang sibuk
Mengatur petaka dipagi hari
Berlarian
Kesana kemari
Sibuk yang datang menawari fajar
Yang masihÂ
sebesar biji nangka
Selangkah demi selangkah
Pergi menapakiÂ
Searah cahaya
Tak satupun dapat menghadap
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!