[caption id="attachment_97700" align="alignleft" width="285" caption="Entahlah...(Poto: Google)"][/caption] Dengan tubuh yang semlohai seperti itu. Saya yakin tidak ada yang akan sanggup bersabar. Untung saya lebih sabar dari anda. Maka saat itu saya tidak buru. Saya nikmati, saya telusuri, benar-benar saya cicipi semua yang dihidangkannya. Terpampang, mengangkang, tergeletak seperti itu. Dengan dada yang bikin seleraku membuncah. Ouh, aku bener2 merasakan iler menetes pelan2.Segera saja kusambar setelah beberapa lama mencoba bersabar, menahan rasa. Saya tidak ingin berlama. Maksud saya, tidak ingin berlama-lama anda berpikir kotor, karena yang [caption id="attachment_97706" align="alignright" width="296" caption="Uhm, ayamku, dadanya dan pahanya menggiurkan (Poto: Google)"][/caption] mengangkang itu adalah ayam panggang di depan saya yang memang diletakkan dengan posisi dada dan paha ke atas. Dan Aku sampe ngiler itu karena lagi laper berat. Gambar Ayu Azhari di koran berisikan berita tentang pencalonan dia sebagai salah satu pejabat, berasa persis di depan, sama sekali tidak kugubris karena sudah begitu lapar. Makan dengan lahap betul-betul membuatku berkeringat. Oh
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H