Palu -- Sulawesi Tengah memiliki kondisi geologi yang rawan bencana. Bencana geologi tersebut terdiri dari bencana gunung api, gempa bumi, tsunami, dan gerakan tanah. Masyarakat harus siap siaga akan terjadinya bencana. Perlunya sosialisasi kepada masyarakat agar memiliki peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.
Mengingat begitu pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, PPSDM Geominerba bekerja sama dengan Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Tengah menyelenggarakan Diklat Penyuluh Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami.
Drs. Ahsan, M. Si. Perwakilan dari Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Tengah membuka secara resmi, Senin (21/2/2022) di Swiss Belhotel Silae Palu.
Diikuti oleh sebanyak 20 orang peserta yang merupakan masyarakat tangguh bencana di provinsi Sulawesi Tengah ini mengikuti kegiatan diklat selam lima hari (21-25 Februari 2022).
Dengan tetap memperhatikan protocol kesehatan, para peserta akan dibekali materi seperti: Pengenalan Bencana Gempa Bumi, Pengenalan Bencana Tsunami, Mitigasi Bencana Gempa Bumi, Mitigasi Bencana Tsunami, Penyusunan Bahan Sajian/Bahan Presentasi, dan Teknik Penyuluhan. Para peserta juga akan melakukan praktik secara langsung ke lapangan, dan akan diakhiri dengan seminar simulasi.
Dalam sambutannya, Ahsan berharap dengan adanya kegiatan ini para peserta diklat dapat menjadi manusia yang memberi sumbangsih dalam peningkatan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana alam geologi.
