Untuk dapat melestarikan dan mengembangkan warisan geologi, Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai perpanjangan tangan pemerintah ikuti Pendidikan dan Pelatihan yang diselenggarakan PPSDM Geominerba terkait pengenalan Geopark. Taman bumi (Geopark) merupakan salah satu warisan geologi yang patut kita jaga dan lestarikan.
Geopark adalah sebuah wilayah geografi tunggal atau gabungan, yang memiliki situs warisan geologi (geosite) dan bentang alam yang bernilai, terkait aspek warisan geologi (geoheritage), keragaman geologi (geodiversity), keanekaragaman hayati (biodiversity}, dan keragaman budaya (cultural diversity), yang dikelola untuk keperluan konservasi, edukasi, dan pembangunan perekonomian masyarakat secara berkelanjutan.
Hal tersebut dapat terwujud atas keterlibatan aktif dari masyarakat dan Pemerintah sehingga dapat digunakan untuk menumbuhkan pemahaman dan kepedulian masyarakat terhadap bumi dan lingkungan sekitarnya.
Pengembangan geopark dilakukan dalam rangka  tata kelola geopark guna mewujudkan pelestarian warisan geologi, keragaman geologi, keanekaragaman hayati, dan keragaman budaya yang dilakukan bersama-sama antara pemerintah pusat,  pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan melalui upaya konservasi, edukasi, dan pembangunan perekonomian masyarakat secara berkelanjutan.
Diklat Pengenalan Geopark ini merupakan salah satu usaha PPSDM Geominerba untuk meningkatkan kompetensi ASN KESDM dalam pengembangan geopark di Indonesia.
Diikuti oleh sebanyak 24 orang ASN di Lingkungan KESDM, diklat berbasis online ini diseelenggarakan selama lima hari (21-25 Februari 2022) dengan materi seperti: Dasar geologi, Keanekaragaman Geologi, Keanekaragaman Hayati, Keanekaragaman Budaya, dan Pengembangan Geopark.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H