Dalam Isi Piringku setiap kali makan, 50 persen piring diisi dengan sayur dan buah, sedangkan 50 persen lainnya diisi dengan makanan pokok dan lauk pauk.
- Makanan Pokok
Sumber utama karbohidrat dan energi diperoleh dari berbagai bahan makanan pokok. Seperti halnya Indonesia yang memiliki keberagaman suku, budaya, dan daerah, bahan makanan pokok Indonesia antara lain adalah hasil olahan seperti beras, jagung, sagu, umbi-umbian (ubi, talas, dan singkong), kentang, gandum, pasta, roti, dan pasta. Ada banyak jenis yang berbeda. Konsumsi disesuaikan dengan kondisi, adat istiadat, dan budaya setempat.
- Lauk Pauk
Sumber protein hewani dan nabati mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Suplemen hewani memang tinggi kolesterol dan lemak, namun mengandung asam amino lebih lengkap dan lebih mudah diserap tubuh.
Contoh lauk hewani adalah daging merah (sapi, kambing, dll), unggas (ayam, bebek), ikan dan hasil laut, telur, susu dan produk olahannya. Sedangkan lauk nabati antara lain tahu, tempe, kacang-kacangan (kacang tolo, kacang tanah, kacang merah, kacang hijau).
Buah-buahan
Sumber serat, vitamin dan mineral yang memiliki berbagai manfaat berikut ini:
● Kaya vitamin, mineral dan zat penting lainnya yang dapat menjaga kebugaran tubuh.
● Mencegah berbagai penyakit kronis, seperti stroke, jantung, hipertensi, kanker, dan kerusakan hati.
● Mengandung air dan sumber gizi yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh