melangkah dari keheningan dengan gaduhnya sebuah lonceng yang membangunkan
raut bayangan melambai ketika kubasuh wajah ini pagi itu, redup
samar nan membelai dalam hilang
kabut putih dalam asap yang tebal, ku tak tau ada dimana
dalam bangunku ............
semua terasa sejuk, air bergemuruh begitu derassnya
air membasahi kakiku, perlahan meninggi
ku tatap di antara air yang jatuh dari ketinggian, perlahan ku tatap dengan megahnya
kuhirup dan ku hela nafasku dengan tersendak-sendak
seakan tak percaya ada pelangi di pagi hari
tak ada hujan dan tak ada awan, memanggilku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!