JAKARTA-GEMPOL, Memasuki sepekan menjelang lebaran 1433 H/2012, beberapa terminal bus masih belum menunjukan lonjakan penumpang. lebaran diperkirakan jatuh pada hari Minggu, 19 Agustus 2012 atau menunggu sidang Itsbat dari Menteri Agama.
Beberapa pengurus PO Bus di terminal khusus bus eksekutif Rawamangun mengatakan terdapat penurunan penumpang menjelang lebaran tahun 2012.
Untuk H-7 sekarang ini belum terlihat ada lonjakan penumpang, mungkin karena orang-orang banyak yang sudah memilih mudik sewaktu liburan panjang sekolah kemarin. Kondisi H-7 lebaran di Terminal Rawamangun,masih terbilang sepi, penjualan tiket masih normal seperti hari biasa.
Program mudik bareng memang sedikit banyak ada imbasnya kepada perusaan bus antar provinsi yang dilakukan beberapa perusaan swasta di Jakarta.
Data dari departemen perhubungan menunjukan bahwa sepekan menjelang Lebaran, tercatat sudah 578.181 orang atau 3,61% dari perkiraaan total 15,99 juta atau hampir mencapai angka 16 juta orang yang pergi keluar kota untuk liburan lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1433 H.
Adapun moda transportasi yang dicatat yakni jalan, Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP), kereta api, laut dan udara.
Moda transportasi udara tercatat paling banyak pemudiknya yakni 278.670 orang pada H-9 hingga H-7. Tertinggi tercatat pada H-9 sebanyak 141.972 orang, sedangkan pada H-7 masih 13.441 orang.
Tertinggi kedua dicatat moda kereta api meskipun untuk H-7 belum ada datanya, yakni sebanyak 203.965 orang. Selanjutnya moda transportasi laut sebanyak 91.614 orang, dan moda ASDP 5.552 pemudik.
Kementerian Perhubungan memprediksi total jumlah pemudik Lebaran tahun ini mencapai 15,99 juta orang atau naik 5,96% dari Lebaran 2011.
Pemudik terbesar dicatat moda transporasi jalan sebanyak 5,559 juta orang atau naik 1,3%, disusul moda ASDP 3,38 juta atau naik 4,20%, udara 3,28 juta atau naik 10%, kereta api 2,21 juta atau naik 16,32% dan angkutan laut 1,53 juta atau naik 5%.
Memasuki H-7, jumlah penumpang di Terminal Pulogadung, Jakarta Timur mulai mengalami peningkatan. Sebanyak 70 armada dengan 1.750 pemudik telah diberangkatkan melalui terminal ini. Jumlah tersebut diketahui mengalami peningkatan sebanyak 2-3 persen dibandingkan hari biasa yang hanya memberangkatkan 60 armada dengan 1.300 penumpang. Diprediksi, peningkatan jumlah pemudik akan terus berlangsung hingga mengalami puncaknya pada H-3 atau H-1.