Waktu yang Berharga

JAKARTA-GEMPOL, Waktu terus berjalan, detik demi detik, menit demi menit, jam demi jam, hari demi hari, minggu demi minggu, bulan demi bulan dan tahun demi tahun.
Siapa yang pandai-pandai memanfaatkan waktu maka dia berada dapat kemenangan.

Sesuai Quran Al-Ashr :1-3 ,"Demi massa, sesungguhnya manusia itu dalam keadaan merugi, kecuali orang yang beriman dan beramal saleh dan saling berpesan dengan kebenaran dan berpesan dalam kesabaran."

Hari-hari kita makin sibuk terasa 24 jam sehari semalam tidak cukup, pekerjaan makin menumpuk. pergi kekantor pagi-pagi pulang malam hari, jalanan macet, waktu istiharahat makin sedikit dan hari terus berganti.

Bila ingin sukses maka amalkan surat Al-Ashr :1-3. Allah telah bersumpah dengan Al Ashr yaitu waktu atau umur. Tidak ada nikmat selain nikmat umur panjang.

Umur ini harus digunakan untuk beribadah kepada Allah, sebab umurlah manusia menjadi mulia. Jangan sampai manusia itu merugi didunia dan akhirat serta saling menasehati dalam perbuatan dan kesabaran.

Surat yang pendek ini sering kali dianggap angin lalu, hiduplah sesukamu tapi engkau pasti mati. Sesungguhnya hidup ini tidak kekal abadi. Seorang yang sangat berkuasapun pasti menemui kematian.

Manusia harus mementingkan waktu dan berpegang teguh kepada agama Islam dengan beriman, beramal saleh serta bersikap sabar dalam keadaan apapun. Lakukanlah kebaikan sebelum datang waktu yang sempit, muda sebelum tua, kaya sebelum miskin dan hidup sebelum mati.

Waktu adalah uang, waktu adalah emas, jangan sia-siakan waktu. waktu merupakan awal segala-galanya. Tanpa waktu manusia tidak bisa berbuat apa-apa. Itulah kehebatan dan keagungan Allah SWT.

Waktu berharga tidak bisa mundur, sekaya apapun seseorang tidak bisa membeli waktu. Sesungguhnya Allah SWT tidak pernah bersumpah kepada sesuatu kecuali itu sangat penting yaitu waktu.

Jangan sia-siakan waktu anda. Lakukanlah apapun kebaikan dan kebenaran yang dapat anda lakukan dimanapun anda berada.