Kreativitas ibarat operasi aljabar, yakni suatu usaha untuk mendapatkan hasil operasi. Dalam hal ini, kreativitas membutuhkan upaya yang keras untuk mendapatkan hasil yang ingin dicapai, tidak hanya dengan ucapan, melainkan juga ditunjukkan dengan perbuatan. Budaya akademik sebagai suatu subsistem perguruan tinggi yang memegang peranan penting dalam upaya membangun dan mengembangkan kebudayaan dan peradaban masyarakat dan bangsa secara keseluruhan Budaya akademik sebenarnya adalah budaya universal. Artinya, dimiliki oleh setiap orang yang melibatkan dirinya dalam aktivitas akademik. Membangun budaya akademik perguruan tinggi merupakan pekerjaan yang tidak mudah. Diperlukan upaya sosialisasi terhadap kegiatan akademik, sehingga terjadi kebiasaan di kalangan akademisi untuk melakukan norma-norma kegiatan akademik tersebut.
Pemilikan budaya akademik seharusnya menjadi idola semua insan akademis perguruan tinggi, yakni dosen dan mahasiswa. Bagi mahasiswa apabila ia dapat mencapai prestasi akademik yang setinggi-tingginya merupakan hal membanggakan. Tetapi bagaimana cara mewujudkannya? Berfikir kreatif merupakan salah satu cara mendapatkannya.
Sebenarnya cara agar mendapatkan prestasi akademik yang tinggi tidak hanya melalui proses belajar-mengajar dikelas, tetapi seorang mahasiswa harus berusaha berfikir kreatif dalam belajar, seperti mempelajari hal-hal baru dalam bidang akademik dan mulai belajar mandiri, karena peran dosen berbeda dengan peran guru.
Guru akan mengajarkan murid-muridnya hingga pandai, tetapi dosen hanya akan mengarahkan mahasiswanya kearah yang benar. Namun berfikir kreatif tidak langsung didapat seseorang dengan begitu saja. Biasanya ada proses penyesuaian bagi seorang mahasiswa baru yang masih belum mengerti tentang proses belajar di universitas.
Pengaruh lingkungan pun dapat mempengaruhi kreatif atau tidaknya seseorang. Lingkungan yang baik akan membuat kreativitas seseorang menjadi lebih berkembang, tetapi lingkungan yang buruk akan menjadi membuat seseorang menjadi pasif. Bagi mahasiswa faktor yang dapat mengembangkan kreativitas dan dapat menghasilkan prestasi akademik itu ialah terprogramnya kegiatan belajar mulai dari giat mambaca, diskusi bersama teman-teman, dan lain-lain. Dengan melakukan aktivitas itu diharapkan mahasiswa dapat menjadikannya sebuah kebiasaan dalam berprilaku dalam proses belajar di perguruan tinggi.
Oleh karena itu, tanpa melakukan hal-hal tersebut mustahil seorang mahasiswa dapat meraih prestasi akademik yang tinggi. Boleh jadi ia mampu berbicara tentang norma dan nilai akademik di depan forum namun tapa proses belajar dan latihan norma-norma akademik tadi tidak dapat terwujud dalam kehidupan sehari-hari.
Pembinaan dan pengembangan yang tepat dapat menumbuhkan disiplin, rasa tanggung jawab dan kreativitas yang tinggi dalam belajar. Mulai dari sekarang penulis mengajak agar kita dapat mengembangkan kreativitas dalam belajar bukan hanya kuliah pulang kuliah pulang yang tidak akan ada ilmu yang masuk dalam diri kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H