Mohon tunggu...
Ahmad Faiz
Ahmad Faiz Mohon Tunggu... -

Enjoy this live

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kreativitas Ibarat Operasi Aljabar

3 April 2013   21:57 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:46 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kreativitas ibarat operasi aljabar, yakni suatu usaha untuk mendapatkan hasil operasi. Dalam hal ini, kreativitas membutuhkan upaya yang keras untuk mendapatkan hasil yang ingin dicapai, tidak hanya dengan ucapan, melainkan juga ditunjukkan dengan perbuatan. Budaya akademik sebagai  suatu  subsistem perguruan  tinggi  yang memegang  peranan penting  dalam  upaya  membangun  dan  mengembangkan  kebudayaan  dan peradaban masyarakat dan  bangsa  secara  keseluruhan Budaya akademik  sebenarnya  adalah  budaya  universal.  Artinya,  dimiliki  oleh setiap  orang  yang  melibatkan  dirinya  dalam  aktivitas  akademik.  Membangun  budaya akademik  perguruan tinggi  merupakan  pekerjaan  yang  tidak  mudah.  Diperlukan  upaya  sosialisasi terhadap  kegiatan  akademik,  sehingga  terjadi  kebiasaan  di  kalangan  akademisi  untuk melakukan norma-norma kegiatan akademik tersebut.

Pemilikan budaya akademik seharusnya menjadi idola semua insan akademis perguruan tinggi, yakni  dosen  dan  mahasiswa. Bagi mahasiswa apabila ia dapat mencapai prestasi akademik yang setinggi-tingginya merupakan hal membanggakan. Tetapi bagaimana cara mewujudkannya? Berfikir kreatif merupakan salah satu cara mendapatkannya.

Sebenarnya cara agar mendapatkan prestasi akademik yang tinggi tidak hanya melalui proses belajar-mengajar dikelas, tetapi seorang mahasiswa harus berusaha berfikir kreatif dalam belajar, seperti mempelajari hal-hal baru dalam bidang akademik dan mulai belajar mandiri, karena peran dosen berbeda dengan peran guru.

Guru akan mengajarkan murid-muridnya hingga pandai, tetapi dosen hanya akan mengarahkan mahasiswanya kearah yang benar. Namun berfikir kreatif tidak langsung didapat seseorang dengan begitu saja. Biasanya ada proses penyesuaian bagi seorang mahasiswa baru yang masih belum mengerti tentang proses belajar di universitas.

Pengaruh lingkungan pun dapat mempengaruhi kreatif atau tidaknya seseorang. Lingkungan yang baik akan membuat kreativitas seseorang menjadi lebih berkembang, tetapi lingkungan yang buruk akan menjadi membuat seseorang menjadi pasif. Bagi mahasiswa faktor yang dapat mengembangkan kreativitas dan dapat menghasilkan prestasi akademik itu ialah terprogramnya kegiatan belajar mulai dari giat mambaca,  diskusi bersama teman-teman, dan lain-lain. Dengan melakukan aktivitas itu diharapkan mahasiswa dapat menjadikannya sebuah kebiasaan dalam berprilaku dalam proses belajar di perguruan tinggi.

Oleh karena itu, tanpa melakukan hal-hal tersebut mustahil seorang mahasiswa dapat meraih prestasi akademik yang tinggi. Boleh jadi ia mampu berbicara tentang norma dan nilai akademik di depan forum namun tapa proses belajar dan latihan norma-norma akademik tadi tidak dapat terwujud dalam kehidupan sehari-hari.

Pembinaan dan pengembangan yang tepat dapat menumbuhkan disiplin, rasa tanggung jawab dan kreativitas yang tinggi dalam belajar. Mulai dari sekarang penulis mengajak agar kita dapat mengembangkan kreativitas dalam  belajar bukan hanya kuliah pulang kuliah pulang yang tidak akan ada ilmu yang masuk dalam diri kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun