Denpasar - Dosen dan Mahasiswa INSTIKI (Institut Teknologi dan Ilmu Komputer Indonesia) tergerak untuk mengambil peran proaktif dalam upayanya meningkatkan keterampilan berbisnis dan pemasaran produk. Bersama dengan mahasiswa, maka Dosen INSTIKI yang terdiri dari Ni Putu Suci Meinarni, S.H.,LL.M., I Gusti Ayu Agung Mas Aristamy, S.TI.,M.Kom, Rizkita Ayu Mutiarani, S.Sn.,M.Sn  berinisiatif memberikan  pelatihan bisnis, bantuan pemasaran, dan sumber daya penting lainnya yang diperlukan untuk mengembangkan bisnis madu klanceng Raya Honey Sibetan sebagai kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) skema INSTIKI Community service.
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) telah lama menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Mereka tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Salah satu contoh UMKM yang menunjukkan potensi luar biasa dalam mengembangkan sektor ini adalah Raya Honey Sibetan. Berdiri sejak tahun 2021, bisnis ini berlokasi di Br. Dinas Pengawan, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Bali, dan memiliki fokus pada produksi dan pemasaran madu lebah klanceng murni berkualitas tinggi.
Namun, seperti banyak UMKM lainnya, Raya Honey Sibetan juga menghadapi sejumlah tantangan yang perlu diatasi agar bisnis mereka berkembang lebih baik. Beberapa permasalahan yang dihadapi oleh UMKM ini meliputi komunikasi yang masih terbatas, pemasaran yang belum menjangkau antar pulau, dan penggunaan plastik dalam pengemasan produk mereka. Yang menarik dari UMKM ini adalah bahwa mereka dikelola oleh seorang individu dengan disabilitas, menunjukkan semangat dan tekad untuk berkontribusi pada perekonomian nasional.
Kegiatan PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) Instiki bagi UMKM Raya Honey Sibetan memiliki manfaat yang signifikan dalam meningkatkan performa dan pengembangan bisnis mereka seperti PKM Instiki memberikan pelatihan, bimbingan, dan sumber daya yang diperlukan untuk memperkuat keterampilan berbisnis dan pengelolaan UMKM Raya Honey Sibetan.PKM Instiki juga membantu Raya Honey Sibetan dalam mengatasi tantangan ini dengan memberikan pelatihan dan bimbingan dalam pengelolaan akun marketplace. Dan PKM Instiki merancang solusi inovatif dengan membuat video animasi dan que card untuk mengatasi masalah komunikasi di antara mitra bisnis dan konsumen UMKM Raya Honey Sibetan. Ini memungkinkan para anggota UMKM untuk berkomunikasi dengan lebih efektif dan efisien, yang dapat membantu dalam menjelaskan produk secara lebih baik kepada pelanggan.
Selain tim Dosen, kegiatan ini juga melibatkan sebanyak 4 orang mahasiswa/i Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI) diantaranya, I Made Adi Swardana, I Wayan Yoga Widya Putra, I Kadek Dwi Mahendra Putra, dan Netty Amelia. Tim pelaksana PKM dari INSTIKI juga tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan pendanaan yang telah diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, khususnya oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Masyarakat (DRTPM).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H