Tim Dosen INSTIKI Ciptakan Aplikasi untuk Mudahkan Operasional Bumdes Catur Eka Amertha

Denpasar-Dosen INSTIKI terus gencar melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang kali ini bertajuk “PKM Penerapan Sistem Informasi Manajemen Kredit dan Akuntansi Pada Unit Usaha Kredit BUMDes Catur Eka Amertha” yang dilaksanakan selama satu tahun mulai dari Januari hingga Desember 2021 di BUMDes Angantaka, Abiansemal.

Pengabdian ini dilaksanakan oleh tim dosen INSTIKI yang terdiri dari I Made Dwi Putra Asana sebagai ketua, Made Mila Rosa Desmayanti, A.A. Gede Bagus Ariana, Ketut Jaya Atmaja, dan Nyoman Tri Anindia Putra. Kelima dosen muda ini melakukan penelitian untuk membantu BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) Catur Eka Amertha yang berada di Desa Angantaka, Kecamatan Abiansemal, Badung. BUMDes Catur Eka Amertha merupakan badan usaha yang memiliki beberapa unit usaha yang terdiri dari toko, kredit pinjaman, dan kredit sepeda motor.

Badan usaha yang dimiliki Desa Angantaka ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan meningkatkan pendapatan asli Desa. Namun usaha ini mengalami kendala dalam manajemen data kredit dan akuntansi. Hal inilah yang menjadi dasar penelitian sekaligus kegiatan PKM yang dilakukan oleh kelompok dosen INSTIKI

Penelitian diawali dengan melakukan observasi yang dimulai pada Januari 2021 kepada pengelola BUMDes untuk mengetahui kendala yang dialami. Melalui observasi ditemukan kendala pada bidang manajemen data kredit dan akuntansi yang menyebabkan pengelola mengalami kendala ketika ingin mengakses informasi karena sistem yang belum terkomputerisasi. Hal ini karena pengelola masih menggunakan laporan kertas yang kemudian diolah dalam data excel.

Berdasarkan riset yang dilakukan tim dosen yang dipimpim Bapak Dwi Putra Asana ini menciptakan inovasi untuk membuat perancangan dan pembangunan sistem informasi manajemen kredit dan akutansi untuk memudahkan pengelola BUMDes Catur Eka Amertha dalam operasionalnya.

Aplikasi ini berfungsi untuk mencatat data kredit dan transaksi kas, serta dapat menghasilkan laporan akunting secara langsung sehingga tidak perlu dibuat kembali secara manual.

Dokpri

Tidak hanya berhenti pada pembuatan aplikasi, tim yang terdiri dari lima orang dosen ini juga memberikan pelatihan cara penggunaan aplikasi kepada pengelola BUMDes. Pelatihan ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu pelatiahn untuk operator dan pelatihan untuk manajer. Pelatihan ini sendiri dilakukan oleh tiga orang staf atau pengelola yang terdiri dari dua orang kasir dan seorang manajer.

Hasil dari penelitian yang dilakukan selama satu tahun pada sepanjang tahun 2021 tersebut kini telah membantu BUMDes Catur Eka Amertha dalam manajemen data. Diharapkan inovasi dari tim dosen INSTIKI ini dapat membantu meningkatkan usaha milik Desa Angantaka ini sehingga dapat mencapai tujuan pendiriannya.