Mohon tunggu...
Gede Adnyana Bandesa
Gede Adnyana Bandesa Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Social Citizen yang tinggal di Pamulang, Tangerang Selatan. Indiependent Music, Football Addict.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

DWP 2013 dan Joget Kejut Bahu

13 Desember 2013   23:50 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:57 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sepertinya bagi anda yang berusia 12 tahun sampe 30 tahun, atau yang menyukai musik Electronic, House, Dubstep, atau lebih populer dugem. Jelas acara ini adalah acara yang paling ditunggu di pengujung akhir tahun 2013. Djakarta Warehouse Project namanya sebuah Festival Dance Music terbesar di Indonesia, bahkan Asia begitu kata Promotor Acara ini Ismaya Live. Menampilkan musik Electronic, House, Progressive, Techno, Trance, dan Dubstep. "Ini DWP kami yang kelima. DWP kami yang pertama di 2008, namanya Blowfish Warehouse Project. Lalu, kami vakum di 2009, sebelum balik lagi di 2010 dengan nama Djakarta Warehouse Project, sampai sekarang yang kelima dengan nama DWP," terang Sarah Deshita, PR Promotion Ismaya Live, penyelenggara DWP, dikutip dari kompas.com.

13869521111830504356
13869521111830504356
DWP dianggap berhasil oleh Pihak Ismaya Live, karena dilihat dari jumlah penonton yang hadir tiap tahun nya. "Perkembangannya selalu wah ya dan mungkin kadang-kadang terlalu wah, karena bisa dilihat perbedaan sangat signifikan sekali. Bukan dari line up saja, melainkan exprience di dalamnya bisa dirasakan di situ," terang Sarah. "Target pengunjung kami selalu meningkat, hampir 10 ribuan. Dan, dua tahun belakangan target kami selalu berkembang, mulai dari 17.000, 23.000, dan target kami tahun ini 30.000 pengunjung. Apalagi perkembangan (penjualan) tiket, sudah banyak yang habis," sambungnya.
1386952171712980309
1386952171712980309
Tahun ini promotor mendatangkan David Guetta, Zedd yang merupakan nama-nama yang sudah terkenal di genrenya, lalu ada musisi dari Indonesia yang sudah terkenal seperti Angger Dimas, DJ Yasmin, dan masih banyak lagi. Sepertinya saya sudah cukup untuk membahas jeroan acara ini, yang mungkin sekarang masih berlangsung dari pukul 16.00 sampai 04.00 esok hari (14/12). Mungkin ada yang suka dengan diatas, ada juga yang tidak malah bisa dibilang nyinyir haha. Bagi anda pengguna aplikasi Path, pasti pernah melihat video yang dishare anda, atau repath dari salah satu 150 teman anda, Joget Kejut Bahu dan Baju Udel. Bagi yang belum pernah melihat silahkan diliat disini: http://www.youtube.com/UDiI2s_I-AU
13869530951952428346
13869530951952428346
Video itu menampilkan seorang gadis muda di dalam sebuah mobil menggunakan pakaian bewarna merah khas dugem menggunakan kacamata, lalu mengajak menonton DWP dan harus bisa Joget Kejut Bahu, sesaat sebelum selesai mengajak memakai baju yang udel (pusar) nya keliatan hahaha. Sungguh kreatif, kocak dan menyindir. Tak cuma disitu di situs mikroblogging twitter, banyak orang mencuit kata DWP dengan sebutan dan pangillan nyinyir macam-macam. Sebagian dari mereka menurut saya nyinyir tidak bisa datang, karena DWP adalah festival musik yang harus diakui Premium segmented. Ada pula memang orang yang tidak suka para kaum dugem mungkin bisa dibilang haters para kaum anak malam dugem. Disini penulis hanya memberikan info dan fakta, kembali kepada masing-masing pribadi untuk menilainya :Salam Kejut Bahu! :D

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun