Mohon tunggu...
Kaka Geb
Kaka Geb Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Pencinta Kopi, Puisi dan Senja_

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Memetik Purnama Agustus

7 Agustus 2017   18:32 Diperbarui: 7 Agustus 2017   18:39 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersama sabda perubahan di kota tua merebut dan memetik purnama agustus yang mekar di bawah lagit bumi arema

Segenggam asa yang semenjak lama sudah kunanti

setelah senja tadi, bersama mengandeng tangan sahabat

memetik purnama agustus

Sekian banyak kisah dan tawa mengalun di bawah remang-remang purnama

ada kisah sahabat yang jatuh kepelukan kekasih masa lalu

ada juga tawa sahabat yang masih dalam pelukan kekasih

ada pula sahabat yang masih berteman sendiri

Lantas menyatu jua dalam cahaya purnama yang sebentar lagi pergi besama semoga yang entah

berharap purnama september bawa kisa baru di kota tua_

Malang, Agustus 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun