Mohon tunggu...
NewK Oewien
NewK Oewien Mohon Tunggu... Petani - Sapa-sapa Maya

email : anakgayo91@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kabar Burung

14 April 2017   15:47 Diperbarui: 15 April 2017   01:00 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jangan kau hiraukan nyanyian burung
bergentayangan menghujam kalbu,
meski sengaja mengganggu kenyamanan.

Jangan kau ragu dengan janji,
karena janji masih tertulis di karang hati
tak ada karang baru mengundang coretan
kau mampu meruntuhkan ingkar.

Aku akan datang
membawamu terbang.

Saat sebelum fajar menyingsing
melahirkan pelita untuk kita.
Dengan keteduhan subuh, dan
aroma cerah yang dilukis pagi
disitu akan kugandeng tanganmu
menari bersama hari
hingga senja merekah jingga
sampai lembayung disudutkan malam
dan kita terpaksa tidur
di pembaringan abadi

Hiraulah padaku.

Bukan kabar burung.

Gayo Lues, 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun