Mohon tunggu...
NewK Oewien
NewK Oewien Mohon Tunggu... Petani - Sapa-sapa Maya

email : anakgayo91@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pena

1 Mei 2017   23:05 Diperbarui: 1 Mei 2017   23:15 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: https://katakatadicta.files.wordpress.com

Tak usah kamu merasa anehpada kelakuanku.

Aku memang sengaja mencari
tauladan dari serakan pena-pena,
mengamati alur lekuk, dan
arah tujuan dari coretan tinta.

Juga menambah koleksi kosa kata
agar kamu tak jenuh membaca sebait puisi
yang biasa kutulis.

Aku adalah pena bertinta kering
sering tersumbat
tepat disaat menggores bagian indah
yang sudah terpatri alami di sekujur tubuhmu.

Ya!

Semua yang kulaku
hanya untuk menyihir
agar hatimu tersengat
dan tentu rasa akan berhasil kutabung.

Aku adalah pena yang senantiasa
ingin menulis, tanda-tanda asing
yang tiba-tiba kamu percikkan
di kala gelap dan terang.

Pahamilah!
semua itu untuk kamu-kamu yang menawan.

Gayo Lues, 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun