Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Dicari: Kamar Kos Layak Huni dan Murah di Pusat Kota

5 September 2019   14:17 Diperbarui: 6 September 2019   10:20 1616
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi (sumber: RoadTrippers.com)

Beberapa hotel kapsul juga ada yang menyediakan access control atau access card di setiap pintu unitnya. Hotel kapsul umumnya memasang kamera pengawas atau CCTV. Jujur saya belum pernah mengunjungi atau menginap di hotel kapsul tetapi informasinya bisa saya dapatkan di internet.

Mengenai aspek keselamatan, khususnya terhadap bahaya kebakaran, sejumlah hotel kapsul memasang fire alarm dan Alat Pemadam Kebakaran (APK). Material hotel kapsul juga didesain tahan api.

Panduan kepada tamu hotel bila terjadi kebakaran pasti terpasang di sejumlah titik agar setiap tamu hotel aware. Hotel kapsul yang mengikuti standar keselamatan pasti sudah menentukan Titik Kumpul atau Assembly Point apabila terjadi insiden, misalnya kebakaran.

Nah, bila rumah kos box meniru konsep hotel kapsul, apakah rumah kos box juga mengadopsi standar keamanan dan keselamatan hotel kapsul? Menurut saya, aspek keamanan dan keselamatan di rumah kos box tidak bisa ditawar. Pemahaman 'murah kok njaluk slamet' (bahasa Jawa, artinya 'murah kok minta selamat') seharusnya direvisi dengan 'biar murah tapi aman dan selamat'.

Pemilik rumah kos box pasti bermotif ekonomi dengan memaksimalkan bangunan rumah kosnya menjadi rumah kos box, tetapi dengan investasi yang serendah-rendahnya. 

Mereka berbisnis tetapi juga sekaligus membantu orang-orang yang berpenghasilan tidak tinggi, demikian maksud yang saya tangkap dari pemilik rumah kos box yang diwawancarai oleh sebuah stasiun televisi.

Tetapi saya ragu rumah kos box tersebut memiliki fasilitas keamanan dan keselamatan yang memadai. Saya tidak melihat area loker seperti di hotel kapsul. Dari tayangan televisi, barang-barang penyewa kos diletakkan di dalam masing-masing unit kamar kos.

Dari aspek keselamatan, saya ragu rumah kos box memasang fire alarm dan APK di setiap lantai. Biaya pemasangan fire alarm dan APK tidak murah. Apalagi APK juga memiliki masa kadaluarsa sehingga harus diganti meskipun tidak terpakai. Belum bila harus diinspeksi dan diaudit rutin (resertifikasi).

Apabila rumah kos box meniru semua konsep dan standar hotel kapsul, termasuk standar keamanan dan keselamatannya, maka tarif kamar box tidak lagi Rp 300 ribu atau Rp 400 ribu per bulan, tapi bisa lebih dari itu.

Sebagai informasi, rumah kos box tersebut juga menyewakan kamar box dengan tarif Rp 50 ribu per malam. Bandingkan dengan tarif hotel kapsul standar yang Rp 100an ribu hingga Rp 300an ribu per malam.

Bila rumah kos box mengadopsi standar hotel kapsul, termasuk aspek keamanan dan keselamatannya, maka tarif sewa kamar kos box per bulan bisa jadi akan berlipat. Tarif yang lebih tinggi membuat peminatnya pun enggan menyewanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun