Mohon tunggu...
Ita Jumaroh
Ita Jumaroh Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

Everything is Amazing... "Bunda"

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Mamah Jangan Tinggalin Saba Lagi yah... :-)

23 Desember 2014   17:35 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:38 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap orang tua manapun tidak ingin berpisah dengan anak-anaknya. Pun itu terjadi pada saya. Tepatnya saat anak pertamaku liburan di rumah utinya di kampung.

***

Saat saya lahiran anak kedua tanggal 5 Juli 2014. Dan sekitar beberapa minggu kemudia ortuku dan bude ku dari kampung menjenguk. Karena suatu hal maka kami berniat mengajak liburan anak pertamaku di kampung untuk beberapa bulan atau sementara di kampung. Saat itu menjelang lebaran. Ya, saya melahirkan anak kedua minggu pertama bulan ramadhan. Awalnya SABA anak pertamaku mau diajak ke kampung. Saya merasa tidak tega dengan alasan karena mau lebaran, masa anak dikampung ortunya di jakarta. ga enak banget dehh. Alhamdulillah kami ngumpul di lebaran idul fitri 2014. Tapi apa daya karena saya sendiri mengatakan silahkan bawa SABA ke kampung sehabis lebaran.

***

Waktu pun tiba akhir agustus 2014 ortuku berkunjung ke jakarta. Hati saya was-was dan wanti-wanti. Dalam lubuk hati saya tahu pasti anak saya akan diajak ke kampung. Pikiranku bercampur aduk. Antara rela dan tak rela. Suamiku pun merasa sangat berat berpisah dengan SABA. Hingga akhirnya SABA diajak uti+akungnya ke kampung. SABA sendiri ngelendot terus saat uti+akungnya kemari. Saya mendekat ingin memeluk atau menggendong barang sejenak, SABA sendiri tidak mau. Ya, karena SABA merasa sudah siap dan selalu bilang "Mamah, SABA mau pulang kampung saja sama mbah uti+akung".

Sedih hati saya. Apalagi saat benar2 akan diajak ke kampung, haduh tuh bocah sama sekali gak mau didekatin oleh kami orang tuanya. Alih-alih saya bujuk "Ya udah gak apa-apa SABA ikut uti ke kampung tapi salim dulu sama Ma+pap yah. Mamah cium dulu. SABA juga cium dede AL dulu yah". Dengan ingus beleweran karena sisa-sisa tangis takut gak ikut ke kampung dia cium adiknya yang saat itu masih berumur sekitar 2 bulan.

Apalah daya yasudahlah...

Semoga kamu baik-baik saja dikampung ya Nak sama uti+akungnya. Itung2 liburan hehe

****

Ancol, 14 Desember 2014

Tak terasa hampir 4 bulan berpisah dengan SABA akhirnya bisa kumpul lagi. Minggu 14 Desember 2014 hari yang tidak disangka-sangka untuk bertemu SABA. Pasalnya saat itu SABA sedang ikut tour bersama ortuku (uti+akungnya) dengan rute perjalanaan -TAMAN MINI-MONAS-ANCOL-.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun