GARUT BERKABAR, Cisurupan - Gunung Papandayan, sebuah permata tersembunyi di Provinsi Jawa Barat, memperlihatkan keindahan alamnya yang menakjubkan melalui Taman Wisata Alam yang dikelola dengan baik oleh PT Asri Indah Lestari (AIL). Terletak di Kabupaten Garut, destinasi ini telah menjadi magnet bagi pengunjung yang mencari petualangan alam yang tak terlupakan, memberikan pengalaman yang memanjakan dan mempesona.
Pesona Keunikan Geografis Gunung Papandayan
Gunung Papandayan, dengan ketinggian mencapai 2665 mdpl, menciptakan pemandangan yang menakjubkan dari puncaknya hingga ke kawah-kawahnya yang unik. Sebagai gunung berjenis Strato Tipe A, Gunung Papandayan telah mencatatkan sejarah erupsi yang menarik pada tahun 1772, 1923, 1942, dan 2002. Terletak di Kecamatan Cisurupan Kabupaten Garut dan Kabupaten Bandung, keberadaannya menambah daya tarik eksplorasi di wilayah Jawa Barat.
Pengelolaan Berbasis Konservasi dan Pariwisata
Keberhasilan Gunung Papandayan sebagai destinasi wisata alam tidak lepas dari kerjasama antara PT AIL dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). Keduanya bersatu untuk memaksimalkan potensi pariwisata, mengutamakan pelestarian alam, serta memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk mengalami keajaiban alam secara langsung. Fungsi utama taman ini, sesuai dengan Undang-Undang No.5 tahun 1990, adalah sebagai kawasan pelestarian alam yang juga dijadikan sarana pariwisata dan rekreasi.
Beragam Aktivitas Wisata di Pelukan Alam Gunung Papandayan
Gunung Papandayan menawarkan pengalaman wisata alam yang beragam, mulai dari trekking, camping, hingga berendam air panas. Pengunjung dapat memilih untuk menjelajahi kawah gunung yang masih aktif, mendengarkan suara dan mencium aroma belerang yang khas. Keberadaan hutan mati dan bunga Edelweiss menambah pesona eksotis gunung ini, menciptakan kenangan tak terlupakan bagi setiap pengunjung.
Fasilitas Terbaik dan Pelayanan Prima
Pengelola Taman Wisata Alam Gunung Papandayan, sejak diambil alih oleh PT AIL, telah melakukan upaya serius dalam perbaikan sarana dan prasarana. Akses jalan, jalur trekking, dan camping ground mendapat perhatian khusus, menciptakan pengalaman yang nyaman bagi setiap pengunjung. Fasilitas toilet tersebar di berbagai lokasi, sementara warung-warung di Camp David, pos 7, Ghober Hoet, dan Pondok Saladah memastikan kebutuhan pengunjung terpenuhi.
Menikmati Keindahan dari Ketinggian Menara Pandang