Mohon tunggu...
Adi Putera Widjaja
Adi Putera Widjaja Mohon Tunggu... Administrasi - CEO

Pembicara Publik, Penulis Buku, Pengagas Gerakan Garudapreneur. Sebuah upaya anak bangsa melahirkan Generasi Pengusaha. Anda dapat memantau aktifitas Garudapreneur di www.garudapreneur.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tips Memasuki Tahun Monyet Api, Takdir Memang Tidak Dapat Dirubah, tapi Nasib Dapat Disiasati

3 Februari 2016   08:16 Diperbarui: 5 Februari 2016   17:24 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Begitu juga halnya dengan pemimpin bershio Kerbau Logam. Di tahun ini tetap mampu menjalankan tugasnya dengan baik, namun tekanan pada dirinya akan meningkat terutama pada pertengahan tahun 2016. Ia masih akan terus diganggu oleh lawan politik yang tidak suka dengan keberhasilannya.

Sementara para pemimpin yang bershio Kelinci Api dan Anjing Logam, saat ini belum mendapatkan dukungan yang besar. Mereka akan mengalami kendala akibat perbuatannya di masa lalu. Secara garis besar mereka akan baik-baik saja namun akan mengalami penurunan dan kehilangan finansial, berkurangnya pengaruh dan mendapatkan masalah-masalah yang dapat menguras energi dan perhatian mereka.

Di akhir diskusi, saya minta kemurahan hati beliau untuk memberikan sedikit oleh-oleh buat pembaca bagaimana menjalani tahun Monyet Api agar kehidupan kita semua dapat selaras dengan alam. Berhubung informasi yang diberikan cukup panjang. Saya akan membaginya dalam beberapa bagian.

Detail tabel perhitungan berdasarkan tahun kelahiran dapat diikuti di dua link berikut:

http://www.kompasiana.com/garudapreneur/kiat-senyum-terus-di-tahun-monyet-bagian-1_56b2a4848623bd93048b4578

http://www.kompasiana.com/garudapreneur/kiat-senyum-terus-di-tahun-monyet-bagian-2_56b474bd6523bd14077575c9

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun