Rapat yang dilakukan Federasi Sepak Bola Negara Asean (AFF) di Yangon Myanmar, Minggu (14/10/2012), memutuskan beberapa hal terkait pergelaran Piala AFF 2012, 24 November-22 Desember 2012.
Menurut Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, satu di antaranya menyebutkan bahwa wakil Indonesia yang akan ikut serta dalam turnamen dua tahunan itu adalah timnas yang direkomendasi PSSI.
"AFF dalam rapatnya di Yangon Myanmar telah sepakat akan berjuang menyelamatkan Indonesia dari sanksi FIFA. Sanksi FIFA akan bisa saja terjadi karena kemelut sepakbola di Indonesia tak kunjung selesai," bunyi surat elektronik dari Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, seperti yang diterima Bolanews, Senin (15/10).
"Pada pertemuan tersebut Utusan Indonesia: Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin dan Sekjen, Halim Mahfudz melaporkan perkembangan setelah MOU dan hasil pertemuan JC di Kuala Lumpur baru baru ini.
Para anggota AFF negara-negara Asean juga telah memutuskan bahwa peserta kejuaraan Piala AFF bagi timnas Indonesia adalah yang direkomendasi PSSI," sambung surat elektronik Djohar.
Lebih jauh, dalam suratnya Djohar juga menyebut bahwa pertemuan tersebut juga membahas persiapan Piala AFF dan program untuk tahun 2013. Untuk Piala AFF 2012, Indonesia berada satu grup dengan Malaysia, Singapura dan Laos dan akan bertanding di Kuala Lumpur.
"Kami mengharapkan dukungan dan doa masyarakat Indonesia agat Timnas Indonesia mampu mewujudkan cita- cita bangsa cita- cita kita semua," sambung isi surat itu.
Demikianlah suatu tamparan selanjutnya yg akan di rasakan oleh timnaAs KPSI yg tidak di akui keberadaannya sebelum proses pendaftaran untuk mengikuti perebutan piala AFF dan ini cukup mempertegas ke absahan PSSI sbg satu"nya Federasi yg sah yg berjalan di bawah AFC dan FIFA.
Akhir kata selamat berjuang timnas dan utk tim TRG sy ucapkan tdk usah lagi bersusah payah utk mengalahkan lompatan kangguru krn sdh ada timnas PSSI yg penuh semangat dan patriotis berjuang di piala AFF nantinya.
