Mohon tunggu...
Ganies esa
Ganies esa Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswa ilmu komunikasi Stahn mpu kuturan singaraja

-Collage student -Youtuber -banyuwangi, jawa timur, indonesia

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Fenomena Beli Follower untuk Meningkatkan Brand Awareness

31 Januari 2021   19:26 Diperbarui: 31 Januari 2021   19:32 545
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Diera sekarang penggunaan media sosial di kalangan masyarakat bukan hanya untuk media hiburan saja. Sosial media saat ini sudah beralih fungsi menjadi sebuah platform bisnis untuk memasarkan produk bisnis yang dimiliki. Salah satu media sosial yang paling berpengaruh terhadap penjualan produk bisnis yaitu Instagram.

Instagram adalah salah satu media sosial yang berpengaruh terhadap kelancaran bisnis. Sampai sata ini saja, terhitung lebih dari 700 juta pengguna Instagram, hampir 60 juta foto dibagikan, dan memberikan lebih dari 1 milyar like.

Instagram merupakan aplikasi yang populer untuk berbagi foto dan video, maka dari alasan inilah mengapa Instagram memberikan banyak manfaat bagi pebisnis untuk mengembangkan Brand Awareness produk miliknya.

Brand awareness adalah kesadaran publik terhadap suatu merek produk, semakin tinngi kesadaran publik terhadap suatu produk maka semakin tinngi pula minat beli. Untuk membuat brand awareness disosial media memang perlu strategi digital yang baik.

Pada sosial media instagram kenaikan brand awereness dilihat dari jumlah view, like dan komen yang ada pada suatu postingan instagram. Kebanyakan orang mencari hal yang instan untuk mencoba membangun brand awareness. Mereka membeli follower untuk meningkatkan jumlah pengikut dan berharap perkembangan insight instagram meningkat,

Faktanya apakah membeli follower efektif untuk meningkatkan brand awareness?
Tentu saja untuk mebangun awareness dengan jumlah pengikut dan aktivitas akun instagram memerlukan kreatifitas dan konsistensi dalam membuat konten di instagram.

Jika hanya menggunakan follower hasil pembelian tentu itu tidak bisa memaksimalkan brand awareness, karena follower yang dibeli hanya akun palsu atau akun robot. Sehingga memebeli follower aja mempercantik kemasan suatu akun instagram dengan jumlah pengikut yang banyak.

Pada dunia bisnis digital bahkan para artis ternaman, banyak ditemui akun bot atau akaun palsu di daftar pengikutnya. Hal ini memang suatu hal yang wajar karena bagi orang yang sudah punya nama seperti deretan para artis itu sangat penting untuk membranding atau mengemas dengan cantik sosial medianya.

Tetapi hanya pada fungsi itu, jika untuk meningktakan brand awreness beli follower bukan solusinya. Jika ingin membangun brand awreness pada akun instagram, seharusnya melakukan pengamatan terhadap perkembangan dunia maya, membuat konten yang aktual dan relate terhadap publk serta melakukan dengan konsisten. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun