Mohon tunggu...
Paramitha Ganeshwari
Paramitha Ganeshwari Mohon Tunggu... Guru - Masih belajar

Sedang membuat sketsa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Menabur Abu

31 Desember 2021   15:48 Diperbarui: 31 Desember 2021   16:17 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Seorang gadis berdiri di pinggir pantai. Terpaku menatap butir-butir abu yang jatuh dari kedua tangannya yang mungil. Hari itu ia tengah menaburkan abu Pino, anjing peliharaannya yang sampai kemarin masih menemaninya jogging di pinggir pantai.

Dari kejauhan, ada seorang pria yang sedang duduk santai di bawah pohon. Berteduh di bawah terik matahari. Lama ia bertanya-tanya, apa gerangan yang dilakukan seorang gadis di pinggir pantai pada siang hari. Karena didorong oleh rasa penasaran, maka ia beranjak dari duduknya dan menyapa si gadis.

"Kau sedang apa?"

"Menabur abu." jawab gadis itu tanpa melirik sedikit pun ke arah sang pemuda.

"Abu?" Pemuda itu  heran.

"Pino mati, maka aku membakar mayatnya dan menabur abunya di pantai ini." katanya dengan suara datar.

"Siapa Pino?"

"Pino ya Pino." Jawab gadis cuek. "Anjing." Tambahnya singkat.

Pemuda itu malah semakin bertanya-tanya dengan tindakan si gadis. Ia kemudian melihat arah pandang si gadis yang tampak kosong, sementara tangannya masih menadah abu yang butirannya semakin menipis.

Rasa prihatin sekaligus janggal melanda sang pemuda. Ia berasumsi bahwa gadis itu sedang sedih atas kematian anjing kesayangannya. Maka ia mulai membicarakan tentang hal-hal baik dengan maksud mengembalikan semangat gadis itu. Saat diajak bicara, gadis itu hanya diam, masih menunjukkan tanda-tanda kekosongan.

Melihat itu, sang pemuda pun berkata, "Kalau kau butuh teman, aku bersedia menjadi temanmu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun