Mohon tunggu...
Ganesha AfnanAdipradana
Ganesha AfnanAdipradana Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Hobi membaca dan mencoba belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Kegelisahan yang Sering Menghantui Pikiran saat Mudik Pulang Kampung

4 April 2024   20:34 Diperbarui: 4 April 2024   20:40 613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kitab Suci Al-Quran. Sumber Ilustrasi Pexels.com/Ahmad-Aqtai

Menyongsong Mudik Lebaran: Ketakutan yang Menghantui Pikiran

Mudik Lebaran menjadi momen yang ditunggu-tunggu bagi banyak orang. Namun, di balik kebahagiaan bertemu keluarga dan merayakan hari raya, ada juga ketakutan yang menghantui pikiran saat meninggalkan rumah menuju kampung halaman. Berikut ini adalah beberapa ketakutan yang seringkali mengganggu pikiran saat akan mudik Lebaran.

1. Khawatir Rumah Ditinggalkan

Ketakutan yang paling umum dirasakan oleh banyak orang saat akan mudik adalah khawatir rumahnya kosong dan rentan menjadi target kejahatan. Meskipun ada tetangga yang bersedia menjaga rumah, namun ketakutan ini tetap menghantui pikiran.

2. Keamanan Perjalanan

Perjalanan mudik Lebaran bisa jadi melelahkan dan berisiko, terutama bagi mereka yang menggunakan transportasi umum. Khawatir akan kecelakaan atau tindak kriminal seringkali mengganggu pikiran para pemudik.

3. Kondisi Kesehatan Keluarga

Meninggalkan rumah untuk mudik juga membuat khawatir akan kondisi kesehatan keluarga yang ditinggalkan. Terutama bagi mereka yang memiliki anggota keluarga yang sedang sakit atau rentan terkena penyakit.

4. Biaya dan Kesiapan Finansial

Persiapan finansial menjadi faktor penting dalam perjalanan mudik. Khawatir tidak memiliki cukup uang atau mengalami kendala finansial di tengah perjalanan seringkali membuat stres dan cemas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun