Mohon tunggu...
Puang Sampaga
Puang Sampaga Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Serat Hayat Makrifat Empat

29 Oktober 2015   12:47 Diperbarui: 29 Oktober 2015   12:54 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kami mengajak tuan-puan sekalian untuk bersama-sama bertukar fikiran, dan menyusun pengertian-pengertian baru meski pada alas yang klasik tentang bagaimana kehidupan dimuka bumi ini dikelola. Keyakinan spritual bersifat personal dan rahasia. Tapi tak ada larangan untuk mengobrolkannya.

Semoga Allah menolong kita dari sikap sombong dan membanggakan diri. Dan menganugerahkan ilmu yang baik, masyarakat yang utama, dan pemimpin yang layak diteladani. Mohon ijin, Serat hayat makrifat empat segera kita mulai. Sekali lagi, semoga penuh manfaat bagi kita semua. Amin. Bismillahirrahmanirrahim.       

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun