Judul Buku : Ibu Susu
Penulis : Rio JohanÂ
Penerbit : Kepustakaan Populer Gramedia
Cetakan : Pertama, Oktober 2017
Tebal : 202 halaman
ISBN : 978-602-424-692-1
Novel Ibu Susu adalah novel karya sastrawan RioJohan. Novel ini di terbitkan pada tahun 2017 oleh Kepustakaan Populer Gramedia. Pada tahun 2018 mengantarkan penulisnya menerima penghargaan Kusala Sastra Khatulistiwa untuk kategori Karya pertama dan Kedua. Novel Ibu Susu ditulis pada saat Rio mengikuti residensi di Berlin, Jerman yang di selenggarakan oleh Komite Buku Nasional.
Novel ini menceritakan tentang seorang anak Firaun Theb bernama Pangeran Sem yang tiba-tiba sakit secara misterius. Firaun mengutus beragam cendekiawan untuk turut mengusut penyakit Pangeran Sem sampai ke akar-akarnya. Salah satu ahli cendekiawan berkata mungkin ada yang salah dengan asupan pangeran atau ada sesuatu yang tidak benar masuk ke dalam tubuh Pangeran. Ibunya bahkan tidak bisa menyusuinya, karena kantung susunya tidak lagi menghasilkan air susu dan Ibu Susu di panggil menghadap Meth istri agung Kerajaan sekaligus ibunda Pangeran dituding karena membuat anaknya jatuh sakit akibat minum air susu.
Ibu susu sebenarnya tidak melakukan niat buruk pada pangeran dan pada akhirnya di lakukan persidangan sekaligus penyelidikan. Firaun mencari ibu susu yang tepat untuk menyusui pangeran Sem dengan cara orang-orang di utus keluar masuk mencari agen ibu susu, memeriksa tiap kantung susu yang sekiranya sehat dan tidak terkontaminasi.Â
Pada akhirnya ada peramal tua yang datang karena dia di bawa oleh dua utusan dari istana dan sang peramal menawarkan setimba susu unta dan di suruh pergi. Semua pada pasrah dan ada salah satu pendeta istana maju dia berkata "Sebagaimana yang Firaunku tahu ada tiga macam penyakit yang dapat di sembuhkan lewat ujian dewa-dewi dan yang sama sekali tandus akan harapan. Firaun Theb marah dan langsung menghukum pendeta secara tragis.
