Demak, 4 September 2024 -- Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muria Kudus (UMK) melaksanakan program bertema "Satu Rumah Satu Tanaman: Cabai untuk Kemandirian Pangan" di Desa Gedangalas, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 13:00 hingga 17:30 WIB dan bertujuan untuk memanfaatkan lahan kosong di sekitar pekarangan rumah dengan menanam cabai.
Sebagai bagian dari kegiatan KKN di bidang pertanian, program ini dirancang untuk memberdayakan masyarakat agar bisa menanam cabai secara mandiri. Tim KKN UMK memberikan edukasi kepada warga mengenai teknik budidaya cabai, mulai dari penyemaian, perawatan, hingga panen yang optimal. Edukasi ini dilaksanakan dengan metode pelatihan singkat yang mudah dipahami oleh masyarakat, terutama mereka yang tidak memiliki pengalaman dalam bertani.
Selain memberikan pelatihan, tim KKN juga mendistribusikan 500 bibit cabai kepada warga sebagai bentuk dukungan konkret. Pembagian bibit ini diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk mendorong setiap keluarga di Desa Gedangalas agar menanam cabai di pekarangan rumah mereka, meski di lahan yang sempit.
Kepala Desa Gedangalas menyampaikan apresiasi besar terhadap program ini. "Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam memanfaatkan lahan kosong yang selama ini belum dimaksimalkan. Kami berharap program ini bisa membantu warga mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan dari luar desa," ujar beliau. Sambutan antusias dari warga desa semakin memperkuat keberhasilan program ini.
Selain untuk mendukung kemandirian pangan, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan dengan cara penghijauan di sekitar rumah. Tim KKN UMK berharap agar inisiatif ini bisa berkelanjutan dan menjadi langkah awal bagi Desa Gedangalas untuk mencapai ketahanan pangan melalui pemanfaatan sumber daya lokal.
Melalui program "Satu Rumah Satu Tanaman: Cabai untuk Kemandirian Pangan," Tim KKN Universitas Muria Kudus menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan yang berkelanjutan di bidang pertanian. Program ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberi dampak positif bagi warga desa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H