Pembahasan program yang terakhir adalah mengenai kebijakan lingkungan. Pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka berkomitmen untuk mengimplementasikan kebijakan lingkungan yang berkelanjutan dan responsif terhadap tantangan iklim. Dalam kerangka ini, mereka telah merumuskan sejumlah strategi dan program prioritas yang bertujuan untuk menjaga kelestarian alam sambil mendorong pertumbuhan ekonomi. Salah satu fokus utama pemerintahan adalah transisi dari energi berbasis fosil ke energi terbarukan. Ini mencakup pengembangan sumber energi seperti tenaga surya, angin, dan biomassa. Kebijakan ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca tetapi juga untuk menciptakan lebih dari satu juta lapangan kerja hijau pada tahun 2050. Pemerintah berencana untuk mempensiunkan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) secara bertahap, menggantinya dengan sumber energi yang lebih ramah lingkungan.
Meskipun terdapat keraguan terhadap kemampuan pemerintah dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8%, mayoritas masyarakat Indonesia tetap berharap bahwa Prabowo-Gibran dapat mewujudkan janji-janji tersebut. Hal ini menunjukkan adanya keinginan kuat dari masyarakat untuk melihat perbaikan dalam kesejahteraan dan perekonomian. Dukungan juga terlihat dalam konteks kebijakan lingkungan dan kesehatan, di mana masyarakat mengharapkan adanya langkah konkret untuk menjaga kelestarian alam dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Program-program yang berfokus pada kesejahteraan sosial menjadi perhatian utama bagi banyak pemilih. Secara keseluruhan, dukungan masyarakat terhadap program kerja Prabowo-Gibran cukup kuat, didukung oleh citra positif dan harapan akan perubahan yang lebih baik. Namun, tantangan seperti pencapaian pertumbuhan ekonomi dan isu kesejahteraan tetap menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintahan baru ini untuk dipenuhi demi menjaga kepercayaan publik.
Pembahasan ini menyoroti harapan dan tantangan yang dihadapi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam menjalankan tugas mereka sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia. Dengan visi "Bersama Indonesia Maju, Menuju Indonesia Emas 2045," mereka telah merumuskan sejumlah program kerja, termasuk program makanan bergizi gratis untuk anak sekolah, yang bertujuan mengatasi masalah stunting dan meningkatkan gizi anak-anak. Pemerintahan ini juga berkomitmen pada pendekatan ekonomi berkelanjutan, dengan fokus pada transisi energi terbarukan dan pemberdayaan UMKM.Â
Di bidang pendidikan, reformasi Kementerian Pendidikan menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh Indonesia. Meskipun dukungan masyarakat cukup kuat, dengan citra positif dan harapan akan perbaikan, tantangan seperti pencapaian pertumbuhan ekonomi dan kesenjangan sosial tetap menjadi perhatian utama. Keberhasilan pemerintah dalam memenuhi janji-janji tersebut akan sangat bergantung pada implementasi kebijakan yang efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Dengan demikian, masa depan pemerintahan Prabowo-Gibran akan ditentukan oleh kemampuan mereka untuk mengatasi tantangan ini dan mewujudkan harapan rakyat Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H