Mohon tunggu...
Galih Deornay
Galih Deornay Mohon Tunggu... Mahasiswa - i am a student of international relations, international issues and applied theory in international relations studies is getting me addicted to why and what the world is constructed today. more than that, I am a baby learning to walk in my mother's arms.

"Bukan untuk sekolah saya hidup, tetapi untuk hidup saya sekolah."

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Garis Tangan, Campur Tangan dan Tanda Tangan dalam Konsekuensi Logis Hidup Bermasyarakat

25 Maret 2022   01:38 Diperbarui: 25 Maret 2022   22:35 1404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dalam mewujudkan konsep garis tangan diatas, kemudian campr tangan sebagai media pendukung dalam membentuk karaakter dan dukungan, serta yang terakhir adalah tanda tangan. 

Konsep tanda tangan ini, kita cukup artikan dalam hal yang positif. Bpk. Jokowi tidak akan bisa menjadi president jika Ijasanya belum ditanda tangan pihak sekolah dimana beliau pernah bersekolah, baik SD, SMP, SMA, dan Perkuliahan. selain itu, masih banyak tanda tangan yang perlu diterimakan kepada beliau sebagi sebuah bentuk pengakuan birokrasi kepadanya.  

Didalam kondisi dunia yang serba modern saat ini, segala sesuatu yang kita lakukan membutuhkan tanda tangan, baik pergi berlibur, masuk sekolah, tamat sekolah, membuat KTP, membuat perjajian dll-. Konsep campaurtangan ini kemudian menurut saya sangat berpengaruh pada tingkat belaiau menjadi seorang Presiden Indonesia sekarang.

Dari ketiga uraian diatas, baik garis tangan, campur tangan, dan tanda tangan adalah sebuah konsekuensi logis yang kemudian menurut saya merupakan sesuatu yang akan dirasakan oleh semua orang. Semua makhluk hidup yang mengatasnamakan dirinya manusia. Bahwa sekarang Bpk. Jokowi menjadi Presiden Indonesia, kata saya itu merupakan konsekuensi logis dari adanya garis tangan, campur tangan dan tanda tangan.

Salam GCT ( garis tangan, campur tangan dan tanda tangan)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun