Mohon tunggu...
Galih Agan Pambayun
Galih Agan Pambayun Mohon Tunggu... -

Move With Great Celerity

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Lihatlah Kreativitas Orang yang Satu Ini

17 Juni 2013   00:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:55 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13714037001688041471

Apa kalian tau apa yang dinamakan “Marionette” ? Oke kalau belum tahu mengenai Marionette. Marionette adalah seni memainkan boneka dengan menggunakan tali atau kawat, dan dikendalikan oleh seorang dalang marionette yang tentunya sudah mahir memainkannya. Pada video klip milik boyband asal amerika serikat “N’Sync” pernah menggunakan seni Marionette ini dalam salah satu lagunya.

Apa boneka “susan” termasuk Marionette ? Tentu bukan, boneka susan dimainkan bukan dengan tali tapi dengan suara. Seni ini dikenal dengan nama “Ventriloquism” yaitu tekhnik mengeluarkan suara tanpa menggerakkan bibir, sehingga seakan suara itu keluar dari tempat lain.

Yah, itu adalah penjelasan mengenai seni permainan boneka. Saya menjelaskan hal itu diatas karena saya sangat kagum dengan seorang pengamen yang memainkan Marionette boneka yang berupa tulang belulang, tentunya dengan lagu dangdut yang kelihatan cocok sekali dengan gerakan dari boneka itu.

Saat saya tanyakan siapa nama bapak, dia malu untuk menjawabnya, jadi saya bingung mau panggil dia apa. Ditengah keramaian di daerah monas karena sebentar lagi adalah Hari Ulang Tahun Kota Jakarta, dia memainkan musik sambil menggerakkan bonekanya. Sebetulnya dia hanya menggerakkannya naik dan turun, tetapi anehnya boneka yang ia gerakkan terlihat seperti sedang bergoyang sambil mendengarkan musik yang keluar dari sebuah speaker. Sangat lucu apabila kalian melihat langsung gerakan boneka itu. Setelah lagunya selesai diputar saya bertanya kembali, “Apa ada selain bapak yang memainkan boneka seperti bapak ini ?”. Dia menjawab, “Yah, ada lah di tempat lain”. Saya bertanya kembali, “Apakah bapak berharap seni yang bapak mainkan tadi, banyak dimainkan di Indonesia”. Dia hanya menjawab, “Yah kalo bisa seperti itu”. Saya yakin dia menginginkan kreativitas bangsa Indonesia harus terus selalu berkembang dan jangan mau kalah dengan negara-negara lain.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun