TEMANGGUNG INFOPAS- Suasana kehangatan terasa di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Temanggung, saat warga binaan pemasyarakatan (WBP) merasakan kemudahan berkomunikasi dengan keluarga melalui kunjungan tatap muka secara langsung. Inisiatif ini memberikan peluang bagi WBP untuk merasakan kebersamaan dengan keluarga, menciptakan momen yang bermakna, dan memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan psikologis mereka.
Kunjungan tatap muka secara langsung di Rutan Temanggung menjadi momen yang dinantikan oleh WBP, karena memberikan kesempatan bagi mereka untuk berinteraksi dan berbagi cerita dengan keluarga. Kepala Rutan Temanggung, Andri Lesmano, menjelaskan bahwa kehadiran keluarga memberikan dukungan emosional yang sangat penting dalam proses rehabilitasi WBP.
"Kami mengakui betapa pentingnya komunikasi langsung antara WBP dan keluarga mereka. Kunjungan tatap muka ini bukan hanya memperkuat hubungan keluarga, tetapi juga memberikan dorongan semangat dan kesejahteraan psikologis bagi WBP," ungkap Andri Lesmano.
Selama kunjungan, suasana kebersamaan terlihat di berbagai sudut rutan. WBP dan keluarga berbicara, tertawa, dan saling berbagi cerita. Momen-momen ini tidak hanya menguatkan ikatan keluarga tetapi juga memberikan rasa harapan dan semangat positif bagi WBP.
Salah seorang WBP, yang merasa senang dengan kunjungan keluarganya, menyampaikan, "Kunjungan tatap muka ini sangat istimewa bagi saya. Saya bisa melihat langsung keluarga saya, mendengar suara mereka, dan merasakan kehadiran mereka di sini. Ini memberikan semangat baru untuk melanjutkan proses pemulihan saya."
Taat Eko Suratno, Kasubsi Pelayanan Tahanan di Rutan Temanggung, menekankan bahwa kehadiran keluarga dalam kunjungan tatap muka adalah salah satu bentuk dukungan yang sangat diperlukan oleh WBP. "Keluarga adalah pilar penting dalam proses rehabilitasi. Mereka memberikan motivasi dan dukungan yang tak ternilai harganya bagi WBP," kata Taat Eko.
Rutan Temanggung akan terus memprioritaskan upaya-upaya yang mendukung kesejahteraan psikologis dan reintegrasi WBP ke dalam masyarakat. Inisiatif seperti kunjungan tatap muka secara langsung diharapkan dapat menjadi sarana yang efektif dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang lebih manusiawi dan mendukung proses rehabilitasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H