Mohon tunggu...
Rutan Temanggung
Rutan Temanggung Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Pejabat negara
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berita Rutan Temanggung

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Pegawai Rutan Temanggung Lakukan Pendekatan Melalui Obrolan Empat Mata dengan WBP

27 November 2023   12:10 Diperbarui: 27 November 2023   12:21 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Temanggung INFOPAS - Sebagai langkah inovatif dalam mendekatkan diri dengan warga binaan pemasyarakatan (WBP), pegawai Rutan (Rumah Tahanan) Temanggung melaksanakan kegiatan obrol empat mata dengan tujuan mendorong dialog yang lebih intim dan memahami kebutuhan serta harapan para narapidana.

Dalam suasana santai, sejumlah pegawai Rutan Temanggung duduk bersama-sama dengan sekelompok WBP untuk berbincang-bincang secara pribadi. Kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk membahas isu-isu pembinaan, tetapi juga untuk mendengarkan cerita hidup, aspirasi, dan kesulitan yang dihadapi oleh masing-masing narapidana.

Kepala Rutan Temanggung, Andri Lesmano, menyampaikan bahwa obrolan empat mata ini menjadi salah satu cara untuk mengimplementasikan pendekatan kemanusiaan dalam sistem pemasyarakatan. "Kami tidak hanya melihat mereka sebagai narapidana, tetapi sebagai individu yang memiliki pengalaman hidup dan potensi untuk berubah. Melalui obrolan empat mata, kami berusaha membangun hubungan yang lebih empatik dan memahami kebutuhan setiap narapidana," ujarnya.

Diskusi mencakup berbagai aspek, mulai dari rencana pembinaan individual, masalah psikososial, hingga harapan untuk masa depan setelah menjalani masa hukuman. Pegawai Rutan Temanggung juga memberikan informasi mengenai program-program pembinaan dan pelatihan yang dapat diikuti oleh para narapidana untuk meningkatkan keterampilan mereka.

Para narapidana merespons positif terhadap kegiatan ini, menyatakan bahwa obrol empat mata memberikan mereka kesempatan untuk merasa didengar dan diperhatikan sebagai individu. Beberapa di antara mereka menyampaikan harapannya agar kegiatan semacam ini dapat menjadi rutin, membuka ruang komunikasi yang lebih terbuka dan memperkuat ikatan antara petugas dan narapidana.

Pegawai Rutan Temanggung berharap bahwa pendekatan ini dapat menjadi model untuk lembaga pemasyarakatan lainnya, membuktikan bahwa melibatkan narapidana dalam proses pembinaan dengan cara yang lebih humanis dapat menciptakan lingkungan rehabilitatif yang lebih efektif. Langkah-langkah seperti ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam perjalanan rehabilitasi narapidana dan mempersiapkan mereka untuk kembali ke masyarakat dengan lebih siap dan positif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun