Mohon tunggu...
Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Mohon Tunggu... Administrasi - Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Belajar dari Kesalahan Sarkozy, Clinton, dan Arnold

8 Mei 2012   09:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:33 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemilu Perancis memutuskan bahwa François Hollande menang tipis atas Sarkozy. PF buat yang menang, yang kalah jangan marah ….

Ohhhh sebagai ibu-ibu, apa peduli saya?

Saya tak mau menyoroti masalah politiknya tapi ingin banyak belajar dari hikmah kehidupan Sarkozy dan kawan-kawan saja agar bisa dipetik dan tak terulang kebodohannya. Saya peduli sisi human-nya. Mereka juga manusia biasa, bisa kilaf dan semoga kita ambil yang baik saja dari mereka.

***

Sarkozy

Sarkozy dalam kehidupan pribadinya dipandang sebagai sosok kawin cerai (yah, yang ini mungkin nasib atau karena tak cocok … bukan hobi ?). Dan tentunya bukan hanya monopoli pejabat setinggi presiden atau artis, bahkan yang rakyat biasa saja saya kira banyak kasus kawin-selingkuh-cerai-kawin ….

Ya, Presiden Sarkozy telah cerai sebanyak dua kali. Dari perceraian pertamanya sepertinya tak ada yang peduli tetapi justru ketika ia cerai untuk kedua kalinya (dari Cécilia) dan dipajang gosipnya di media massa, penduduk yang mayoritas katolik itu mulai gusar dan mempertanyakan “ pour quoi ? “

Carla Bruni supermodel dan banting setir jadi penyanyi itu adalah wanita ketiga yang dinikahinya. Ini agaknya menyalahi aturan masyarakat yang tak tertulis, cerai. Wah wah pemimpin saja bisa begitu apalagi yang dipimpin? Banyak orang menanyakan makna pernikahan ketiganya itu apakah ada unsur politik atau pencitraan layaknya artis?

Tak sedikit orang yang beranggapan Sarkozy sebagai golongan makluk yang suka tebar pesona atau mudah terjerat kecantikan wanita atau dijuluki le président bling-bling bahkan saya yakin rentetan kongkalikong love affair lainnya ditali.

Gosip di buntut, bagaimanapun genderang kampanye menuju tampuk pimpinan Perancis 2012-2017 ditabuh. Dan akhirnya lelaki berambut ombak itu kalah dengan sempurna.

Bagaimana kehidupan Bruni-Sarkozys-Giulia selanjutnya??? It’s none of my business and I let you guess …

Bill Clinton

Kemudian saya masih ingat betul kisah mantan presiden AS, Bill Clinton yang terkena godaan bernama WIL ini. Padahal kalau saya pandang Hillary juga profil wanita cerdas dan kuat tak kalah hebatnya dari si Monica Lewinsky. Namun mengapa Hillary lebih bersifat pemaaf dan menaruh kepercayaan that he has learned from his lesson dan tak nggereng genteng cerai? Oh God, itu bukan pilihan wanita yang dulu sempat ikut kampanye US #1.

Lelaki berambut blonde yang sering diplesetkan beberapa orang dengan nama Bel Kling Klong (red: Bill Clinton) itu tak hanya dimaknai sebagai kesalahan atau kesulitan ucap nama seseorang dengan bahasa asing tetapi juga dari sublimasi watak si Bill sendiri, pencet bel berbunyi “kling-klong”, yang buka pintu wanita … lalu masuk.

Lewinsky dan Clinton sendiri mengaku memulai hubungan seks sejak November 1995. Hingga semakin mulus layaknya jalan tol karena Lewinsky masuk Pentagon.

Saat menjadi gubernur Arkansas dan ingin maju ke istana kepresidenan banyak orang yang mengetahui hubungan ini, rajin menasehati agar ia mengurungkan niatnya. Tapi dasar Clinton yang merasa ganteng dan suka jaga image ini PD. Ia yakin bahwa Lewinsky tutup mulut. Tapi … you know women lah … tahun 1998, ia bisik-bisik tetangga … jederrr!

Untung di Monica, buntung di Clinton. Sejak skandal jepit itu terbuka lebar didepan khalayak … si perempuan meroket bak selebriti karbitan. Mulai dari tampilannya di gelaran Oskar hingga produk tas tangannya yang itu. She’s too smart to get benefits! Does she deserve to get it?

Sedangkan Clinton turun tahta.

Saya yakin sebagai wanita sehebat apapun dari negara manapun, Hillary sakit hati. Ibu-ibu, siapa yang tak sakit hati mendengar selingkuhan suami berkoar ? Ada yang mau dimadu? Wanita mana yang mau main petak umpet bersama pria macam Clinton ? I think there’ll be no woman raises her hand but only shows a very ugly face grrrrrrrrrrrrr ….

Belakangan mungkin Lewinsky sadar diri banyak gunjingan yang justru dikipasi olehnya itu layaknya boomerang. Pletok, aucht! Tahun 2005. iapun hengkang ke Inggris dan meraih gelar master psikologi. Hmm …

Arnold Schwarzenegger

Maria Shriver tak kalah hebat dari si housekeeper mistress alias si pembantu rumah tangga, Mildred Patricia Baena yang jelas-jelas terbukti mengganggu rumah tangga mereka. Belum lagi gadis-gadis cantik nan seksi lainnya atau si artis blonde, seksi dan perkasa dari Jerman macam Queen of the jungle (show milik salah satu channel TV swasta Jerman), Brigitte Nielsen yang pernah dipacari Arnold Suasanasegar pula.

Walah, Shriver rela melepas karir suksesnya sebagai pembaca berita TV, saat tahun 2003 si bintang terminator itu terpilih sebagai gubernur Kalifornia. So, wanita cerdas, berwawasan luas serta dinamis ini hanya mengikuti suami dan bertugas membesarkan anak-anak saja. Duh, kalau air susu dibalas air tuba begini, saya maklum kalau Shriver menyewa pengacara handal untuk minta cerai saja. Untung saja si Arnold tidak dioseng-oseng karena Shriver tak tahu cara membuat sayuran Indonesia ini, bukan begitu???

Atau Shriver juga termasuk sosok wanita yang bak kura-kura dalam perahu (pura-pura tidak tahu)??? Mungkinkah ini jalaran cucu dari Joseph Kennedy ini paham betul bahwa jika sedang berada di pucuk pimpinan, segala rahasia love affair suami dan sebangsanya harus ditutup rapat-rapat sampai in the right place and in the right time ….

***

Ada kata-kata bijak yang selalu saya ingat: dibalik kekuatan seorang lelaki adalah wanita yang kuat (ibu atau istri) namun bisa jadi sebaliknya, seorang pria yang kuat bisa jadi jatuh hanya gara-gara wanita (istri/WIL)!

Perempuan oh perempuan … ternyata makhluk yang tak lemah, bisa menjatuhkan lelaki kuat dari negara manapun.

Sarkozy bukanlah korban pertama yang terjerumus karena bab wanita. Sebelumnya sudah ada klan Kennedy, Bill Clinton dan Arnold Schwarzeneger. All about women!

So, so, so, belajar dari Sarkozy dkk … kalau tidak mau pusing, tersingkir dari karir, masih sayang diri sendiri dan keluarga … sebaiknya jalan lurus dan tingkat kepuasan akan apa yang dimiliki di-up grade bukan hanya kepemilikan pribadi yang diperbanyak.

Bapak-bapak sudah cermat memandang ibu-ibu dirumah? Mungkin dandanannya sudah beda tak seperti dulu waktu muda, mungkin celemeknya kotor, mungkin tangannya sudah tak halus lagi dari pekerjaan rumah tangga, mungkin bau badannya sering merk asap dapur banget tak lagi merk parfum yang menggugah cinta … tetapi hati mereka tetap emas, kesetiaannya tiada tara, pengorbanannya tak lekang oleh jaman dan harganya selalu tinggi (jika dibanting tak yakin akan dapat yang sebanding). Jangan sia-siakan para ibu yang telah mendampingi ….

***

“Mit dir, bin ich richtig glücklich“ disebelah saya belahan hati saya itu menyatakan bahwa sayalah satu-satunya wanita yang bisa membahagiakannya. Tak ada yang lain.

„Awas jangan selingkuh ya, Pak“

„Tidak, Buuuu“

“Nanti kursinya hilang, tuh kayak Sarkozy-Clinton atau si Arnold. Atau mau jadi bapak rumah tangga, saya yang kerja ? Piye”

“Piye, thooo Bukkk? Tidak mauuuu …”

Suami saya cubit. Kami bercanda. Saya hanya ingin menekankan betapa kehidupan orang-orang diatas sana bisa diambil hikmahnya bagi kami orang yang ada dibawah. Saya yakin tak akan pernah ada kata cukup bagi manusia yang sudah berkursi empuk, bergaji tinggi, memiliki property yang luar biasa banyak, bahkan istri yang setia, smart and beautiful sekalipun. Lantaran ketika seorang manusia merasa tidak puas dan mengatakan kurang maka kekuatan untuk memenuhi kekurangan itu tak kunjung berhenti. Naudzubillah …. (G76).

P.s: Terinspirasi setelah menonton TV channel Jerman di sofa bersama-sama lalu membahas laporan mengapa Sarkozy kalah itu di tempat tidur …. Cinta itu letaknya ada di hati bukan hanya dimata. Xixixi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun