Mohon tunggu...
gadomu.org
gadomu.org Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Valentine Jadi Perhatian Khusus Pemerintah

13 Februari 2016   13:22 Diperbarui: 13 Februari 2016   13:52 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Beberapa hari ini, saya membaca di surat kabar bahwa banyak pemda yang mengeluarkan surat edaran tentang larangan merayakan hari valentine. Apakah valentine jadi bagian sangat penting? Yang paling tidak masuk akal lagi ada suatu daerah yang sedang darurat bencana, malah mengurusi valentine.

Mungkin ini kekuatiran dari pemda bahwa di hari valentine banyak anak muda yang akan melakukan aksi maksiat. Kayaknya maksiat itu tidak mengenal hari, mau hari valentine atau hari apapun. Kalau niat maksiat ya..maksiat tidak perlu menunggu hari valentine. Di bulan yang dianggap suci pun masih juga rawan maksiat.

Untuk mencegah tindakan maksiat di hari Valentine, sebenarnya pemda bisa mengeluarkan surat edaran yang intinya menghimbau masyarakat untuk merayakan hari valentine dengan berbagi kasih sayang dengan korban bencana alam.

Kalau tidak sesuai dengan budaya kita, kita bisa membuat hari kasih sayang nasional. Seperti peringatan hari batik nasional.

Marilah kita rayakan hari valentine dengan bijak..Masih banyak masyarakat yang butuh kasih sayang dari kita.

 

Salam,

Gadomu.org

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun