Mohon tunggu...
Shanty Prachtig
Shanty Prachtig Mohon Tunggu... -

Riŋdü Riŋdü Sánĝ Gádiz\r\n

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tidak Ada Judul

30 November 2012   07:18 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:26 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

〜★...ma, aku hanya bisa menangis saat engkau meminta untuk tanggalkan hatiku ditempat yang dingin ...dan biarkan membeku... untuk orang yang saat ini kuinginkan menjadi imamku... ...mintalah, maka akan kulakukan tak ada sakit yang melebihi sedihmu jika tuturmu tak kuindahkan... letihmu belum juga hilang... lalu, jika hatiku harus menangis demi senyummu...ku ikhlaskan ...semoga Ridho Allah kudapatkan melalui itu... ~♥A

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun